HARIAN DISWAY - Paripurna pelantikan anggota DPRD Kota Pasuruan dalam posisi pergantian antarwaktu (PAW) digelar, Jumat 18 Oktober 2024, malam, di gedung DPRD setempat.
Sufiyan resmi mengisi kosongnya satu kursi dapil Panggungrejo yang ditinggalkan M. Nawawi. Diketahui M. Nawawi sendiri mengundurkan diri karena maju sebagai calon wakil wali kota di Pilkada 2024.
Pelantikan Sufiyan tersebut sekaligus mempercepat agenda DPRD Kota Pasuruan untuk pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD).
Pelantikan Sufiyan dihadiri seluruh anggota DPRD Kota Pasuruan. Hadir juga kepala perangkat daerah, dan Pjs Wali Kota Pasuruan Lilik Pudjiastuti.
Ketua DPRD Kota Pasuruan M. Toyib yang memimpin jalannya persidangan mengatakan, PAW tersebut akan ditindaklanjuti dengan pembentukan AKD segera. Mengingat banyaknya agenda yang harus segera diselesaikan di akhir tahun, maka Toyib menargetkan pembentukan AKD rampung di akhir bulan ini.
"Dengan dilantiknya Pak Sufiyan menggantikan Nawawi ini. Maka, akan segera kami lakukan pembahasan internal persiapan pembentukan AKD karena target kami akhir bulan AKD sudah siap," ujar Toyib.
BACA JUGA:Pimpin Apel Hari Santri, Ketua DPRD Kota Pasuruan Memotivasi Para Santri untuk Menjadi Negarawan
Sebelumnya, sebanyak 29 anggota DPRD Kota Pasuruan mengikuti orientasi pembekalan selama 5 hari. Toyib menjelaskan, agenda berikutnya yakni pembahasan rancangan anggaran daerah tahun 2025.
Politikus partai Golkar itu menargetkan November sudah bisa disahkan rancangan nota keuangan daerah tahun anggaran 2025.
Mengingat padatnya jadwal para anggota dewan itu, pihaknya akan mengirimkan pemberitahuan kepada pemerintah daerah.
"Koordinasi dengan Pemkot nantinya menjelang pembahasan anggaran 2025," jelasnya.
Di sisi lain, Toyib mengungkapkan kesibukan para anggota dewan yakni membantu kemenangan Adi-Nawawi sebagai calon tunggal di Pilkada Kota Pasuruan. Dengan padatnya agenda para wakil rakyat itu, Toyib mengungkapkan harus ada skala prioritas.
"Iya, kami juga masih harus fokus ke Pilkada memenangkan Mas Adi-Nawawi. Maka, kami akan pilah mana yang harus disegerakan," terangnya.(Lailiyah Rahmawati)