HARIAN DISWAY - Menteri Luar Negeri RI Sugiono terbang ke Rusia untuk menghadiri KTT BRICS Plus 2024 pada Selasa, 24 Oktober 2024.
Acara yang dituanrumahi Presiden Rusia Vladimir Putin itu berlangsung pada 23-24 Oktober 2024.
Tugas itu pun menjadi momen perdana Sugiono ke luar negeri setelah dilantik sebagai menlu pada 21 Oktober 2024. Ia sekaligus bertugas sebagai Utusan Khusus Presiden Prabowo Subianto.
Kehadiran Sugiono di KTT ini menunjukkan komitmen Indonesia untuk berperan aktif dalam forum internasional. Tentu juga memperkuat hubungan dengan negara-negara anggota BRICS.
KTT kali ini mengusung BRICS and Global South: Joint Building of a Better World.
Dalam pertemuan ini, Indonesia akan menyuarakan pesan penting perdamaian. Serta menyerukan pentingnya negara-negara berkembang dan Global South untuk bersatu, meningkatkan solidaritas, serta memainkan peran pentingnya dalam menciptakan tatanan dunia yang lebih inklusif, adil, dan setara.
BACA JUGA:Kunjungan Menlu Amerika Serikat Anthony Blinken di Israel Seusai Tewasnya Yahya Sinwar
BACA JUGA:Berebut Simpati Warga Pennsylvania, Kamala Kunjungi Gereja, Trump Berlagak Jadi Pegawai McDonald
Anda sudah tahu, BRICS adalah suatu forum kerja sama yang dibentuk Brazil, Rusia, India, Cina dan Afrika Selatan untuk membahas isu-isu global terkini.
Pada awal tahun 2024, sejumlah negara lain yakni UAE, Iran, Mesir, Ethiopia telah bergabung menjadikan keanggotaan BRICS berjumlah sembilan negara.
Dibentuk pada 2009, BRICS punya misi untuk mengimbangi dominasi AS dan sekutu negara-negara Barat dalam tatanan dunia saat ini.
Indonesia telah ditawari bergabung dengan BRICS. Akan tetapi, Indonesia masih menimbang tawaran itu.
Tahun 2023, Arab Saudi, Ethiopia, Iran, Mesir, dan Uni Emirat Arab bergabung. Turki, Azerbaijan, dan Malaysia secara resmi mendaftar, dan sejumlah negara lain menyatakan keinginan untuk menjadi anggota.
BACA JUGA:Paus Fransiskus Umumkan 14 Orang Kudus Baru, Termasuk 11 Martir Damaskus
BACA JUGA:Meluncur Drone dari Libanon, Netanyahu Yakini Ada Kelompok Pro-Iran Coba Membunuhnya