BACA JUGA:Peringati Hari Sumpah Pemuda, OPSHID Bangun 66 Unit Rumah Layak Huni
7. Pembacaan Pancasila dipimpin oleh Pembina, yang diikuti secara serentak oleh seluruh peserta.
8. Pembukaan UUD 1945 dibacakan untuk mengingat kembali dasar negara Indonesia.
9. Pembacaan Keputusan Kongres Pemuda 1928 sebagai pengingat sejarah Sumpah Pemuda.
10. Menyanyikan lagu “Satu Nusa Satu Bangsa” untuk menguatkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa.
11. Penyerahan penghargaan diiringi dengan lagu “Bagimu Negeri” (jika ada penerima penghargaan dalam upacara tersebut).
12. Amanat Pembina Upacara disampaikan, berisi pesan penting terkait makna peringatan hari ini.
BACA JUGA:5 Organisasi Pemuda yang Menjadi Bibit Lahirnya Hari Sumpah Pemuda
BACA JUGA:Sejarah Hari Sumpah Pemuda: Melodi Indonesia Raya Menggema pada Kongres Pemuda II
13. Menyanyikan lagu “Bangun Pemudi Pemuda” untuk membakar semangat pemuda Indonesia.
14. Pembacaan doa dilakukan untuk memohon berkah bagi bangsa dan negara.
15. Laporan kembali dari Pemimpin Upacara disampaikan kepada Pembina, mengakhiri rangkaian acara.
16. Penghormatan umum kembali dilakukan untuk Pembina sebagai penutup.
17. Pembina meninggalkan tempat upacara setelah prosesi penghormatan selesai.
18. Upacara dinyatakan selesai dan peserta upacara dapat meninggalkan lapangan.
Untuk mengunduh pedoman lengkap beserta aba-aba komando yang akan digunakan, file panduan dalam format PDF dapat diakses melalui link resmi yang telah disediakan oleh Kemenpora, yang bisa diunduh di sini.