BACA JUGA:Sejarah Hari Kebaikan Sedunia 13 November, Begini Cara Memperingatinya!
Kecelakaan lalu lintas merupakan salah satu penyebab utama kematian di dunia, khususnya di negara-negara berkembang. Data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menunjukkan bahwa:
- Setiap 24 detik, satu orang meninggal akibat kecelakaan lalu lintas.
- Kecelakaan lalu lintas adalah penyebab kematian nomor satu bagi anak-anak dan remaja berusia 5–29 tahun.
- Sekitar 90% dari semua kematian akibat kecelakaan lalu lintas terjadi di negara berpenghasilan rendah dan menengah, meskipun negara-negara ini hanya memiliki sekitar 60% kendaraan bermotor dunia.
Faktor utama yang berkontribusi terhadap tingginya angka kecelakaan meliputi kecepatan yang berlebihan, penggunaan ponsel saat mengemudi, konsumsi alkohol, tidak menggunakan sabuk pengaman atau helm, serta infrastruktur jalan yang tidak memadai.
Setiap tahun, Hari Peringatan Sedunia untuk Korban Lalu Lintas Jalan mengangkat tema tertentu untuk memfokuskan perhatian pada isu-isu tertentu.
Pada tahun 2024, tema yang diusung adalah "Remember. Support. Act." (Mengenang, Mendukung, Bertindak).
1. Mengenang: Menghormati korban kecelakaan dan menyuarakan dampak besar dari kehilangan mereka.
2. Mendukung: Menyediakan dukungan bagi keluarga dan komunitas yang terkena dampak kecelakaan, termasuk akses ke layanan psikososial.
3. Bertindak: Mengambil langkah nyata untuk mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas melalui advokasi kebijakan, edukasi publik, dan peningkatan infrastruktur jalan.
BACA JUGA:Hari Ayah Nasional 12 November, Ini Sejarah, Tujuan, dan Cara Memperingatinya
BACA JUGA:Sejarah Hari Jomblo Sedunia 11 November, Peringatan Anti Valentine
Hari Peringatan Sedunia untuk Korban Lalu Lintas Jalan tidak hanya tentang mengenang mereka yang telah pergi tetapi juga menjadi pengingat bagi kita semua untuk bertindak lebih hati-hati dan bertanggung jawab di jalan raya.
Kecelakaan lalu lintas adalah tragedi yang dapat dicegah, dan dengan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan individu, kita dapat mengurangi angka kematian dan cedera akibat kecelakaan di masa depan.
Melalui refleksi, dukungan, dan aksi nyata, Hari Peringatan Sedunia menginspirasi kita untuk bekerja menuju dunia di mana perjalanan di jalan raya tidak lagi menjadi ancaman bagi kehidupan.