Ada beberapa faktor utama yang perlu dipertimbangkan.
Pertama, pasar kerja dan tujuan karier. Jika Anda memiliki jalur karier yang jelas yang biasanya membutuhkan gelar master, mengejar pendidikan lebih lanjut mungkin merupakan pilihan yang lebih baik.
Namun, jika Anda tidak yakin dengan tujuan jangka panjang Anda, mendapatkan pengalaman kerja terlebih dahulu dapat membantu menginformasikan keterampilan atau pengetahuan tambahan apa yang dapat diberikan oleh program master.
Kedua, biaya keuangan dan peluang. Program master melibatkan biaya kuliah dan waktu yang dihabiskan di sekolah daripada mendapatkan gaji penuh waktu. Mengevaluasi potensi laba atas investasi untuk tujuan spesifik dan situasi keuangan Anda adalah penting.
Ketiga, mengembangkan keterampilan praktis. Pekerjaan tingkat pemula memungkinkan Anda untuk mulai membangun pengalaman dunia nyata dan keterampilan di tempat kerja dengan segera.
Program master dapat memberikan lebih banyak pengetahuan teoretis, tetapi pengalaman langsung juga sama berharganya. (*)
*)Irfan Marwanza adalah dosen di Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi, Universitas Trisakti--
*)Onnie Ridaliani Prapansya adalah dosen di Fakultas Teknologi Kebumian dan Energi, Universitas Trisakti--