Uniknya Klasemen Liga Champions: Inter Milan di Puncak, Madrid Posisi 21

Rabu 27-11-2024,16:23 WIB
Reporter : Deovani Andi Suprayogi*
Editor : Salman Muhiddin

BACA JUGA:Verona vs Inter Milan 0-5: Tanpa Lautaro Martinez Il Nerazzurri Pesta Gol

BACA JUGA:Henrikh Mkhitaryan Optimis Inter Milan Tembus Final Liga Champions Lagi

Inter terus menekan dan akhirnya berhasil mencetak gol pada menit ke-27. Umpan silang dari Denzel Dumfries gagal diantisipasi dengan sempurna oleh Castello Lukeba, yang justru memasukkan bola ke gawangnya sendiri.

Keunggulan 1-0 tersebut bertahan hingga babak pertama berakhir. Leipzig mencoba bangkit setelah kebobolan, namun usaha mereka selalu bisa dipatahkan oleh pertahanan kokoh Inter.

Meski Leipzig terus meningkatkan serangan, peluang mereka tidak membuahkan hasil. Pada menit ke-34, Christoph Baumgartner mendapatkan kesempatan emas, namun tembakan kerasnya melebar. Inter, di sisi lain, terus mengontrol permainan dengan disiplin.  

Menjelang akhir babak pertama, Inter menerima kabar buruk dengan cedera Benjamin Pavard yang terpaksa digantikan oleh Yann Bisseck. Meskipun demikian, lini pertahanan Inter tetap solid hingga turun minum.


Marcus Thuram dan Castello Lukeba usai pertandingan Inter Milan vs RB Leipzig pada Liga Champions 2024/2025, 27 November 2024--X/Inter

Babak Kedua Inter Tahan Tekanan Leipzig  

Memasuki babak kedua, Leipzig meningkatkan intensitas serangan dengan memasukkan Benjamin Sesko dan Nicolas Seiwald. Upaya mereka hampir berbuah hasil pada menit ke-69.

BACA JUGA:RB Leipzig vs Juventus 2-3, Nyonya Tua Nyaman di Papan Atas

BACA JUGA:Benjamin Sesko Tetap di RB Leipzig: MU, Chelsea, dan Arsenal Gigit Jari!

Umpan dari Nicolas Seiwald kepada Kevin Kampl lalu diakhiri dengan tendangan jarak menengah. Sayangnya tendangan itu masih mengenai tiang gawang.

Inter merespons tekanan Leipzig dengan melakukan pergantian pemain strategis. Marcus Thuram dan Henrikh Mkhitaryan masuk untuk memberikan penyegaran di lini serang.

Thuram hampir menggandakan keunggulan Inter pada menit ke-71, namun sundulannya masih melambung di atas mistar gawang. Leipzig terus menekan, tetapi pertahanan Inter yang digalang oleh Yann Bisseck, Stefan de Vrij, dan Alessandro Bastoni tetap solid.

Beberapa tembakan jarak jauh dari Kevin Kampl dan umpan silang Benjamin Henrichs tidak mampu menembus pertahanan Nerazzurri.  

Di menit-menit akhir, Inter mengandalkan serangan balik untuk mencari gol tambahan. Meski Leipzig semakin agresif, Inter tetap bertahan dengan baik, menjaga keunggulan 1-0 hingga peluit panjang dibunyikan. 

Kategori :