Henrikh Mkhitaryan Optimis Inter Milan Tembus Final Liga Champions Lagi
Henrikh Mkhitaryan berselebrasi setelah mencetak gol ke gawang AC Milan yang dijaga Mike Maignan pada matchday 4 Serie A 2023/24 --hrachoff/x
HARIAN DISWAY - Gelandang Inter Milan asal Armenia, Henrikh Mkhitaryan, berbicara serius dan percaya diri tinggi tentang kans Il Nerazzurri kembali lagi ke panggung final kompetisi paling prestisius tingkat klub di benua biru, Liga Champions.
“Kembali ke partai puncak liga Champions adalah sebuah tujuan dan impian yang besar bagi kami. Meskipun perubahan format membuat perjalanan lebih panjang dan menantang, kami percaya dan yakin bahwa kami dapat mencapainya lagi,” ucapnya.
Eks pemain AS Roma tersebut merupakan bagian dari skuad Inter Milan di final liga Champions edisi 2022/23.
Pasukan Simone Inzaghi dikalahkan 1-0 oleh Manchester City di Stadion Ataturk Olympic Istanbul Turki. Gol The Citizens dicetak oleh Rodri di menit 68’.
Katanya, Inter Milan bersungguh-sungguh agar dapat mengulangi pencapaian tersebut meski ada hal yang perlu diperbaiki yaitu kebobolan terlalu banyak gol.
Tercatat, Il Nerazzurri sudah kebobolan 14 gol dari 12 pertandingan di Serie A.
Inter Milan memulai Liga Champions musim ini dengan hasil imbang 0-0 melawan Manchester City.
City adalah lawan mereka di final 2022/23, sebelum mencatat tiga kemenangan beruntun yang membawa mereka ke posisi kelima dengan 10 poin dan nir kekalahan.
BACA JUGA:Arsenal vs Inter 0-1: Nerazzurri Perpanjang Rekor Kemenangan, The Gunners Terhenti
BACA JUGA:Manchester City vs Inter Milan di Final Liga Champions: Serangan Terbaik Bertemu Pertahanan Kokoh
“Waktu partai puncak saat itu, banyak orang berfikir bahwa Inter Milan akan kalah dengan skor mencolok empat kosong. Tapi pada kenyataannya, kami bermain sangat baik dan mengimbangi Manchester City,” ujar Henrikh Mkhitaryan dalam wawancara dengan Corriere della Sera.
Federico Dimarco (32), Raoul Bellanova (12), Denzel Dumfries (2), dan seluruh punggawa Inter Milan dibelakang mereka, sedih karena kekalahan 1-0 di partai puncak liga Champions 2022/23 melawan Manchester City--uefa.com/official website
Pemain yang pernah juga membela Manchester United tersebut sedikit terseok-seok di awal musim.
Sekarang dirinya merasa lebih baik dan bersikeras mengulangi pencapaian tersebut karena ia merasa bahwa Inter Milan kehilangan poin yang ‘tidak seharusnya’ terjadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: berbagai sumber