HARIAN DISWAY - Ruben Amorim, yang baru saja mengambil alih posisi pelatih di Manchester United, langsung menyoroti beberapa kelemahan dalam skuad barunya.
Hal ini terjadi setelah pertandingan debut yang berakhir imbang 1-1 melawan Ipswich Town.
Meski hasilnya tidak memuaskan, Amorim dapat mengidentifikasi sektor yang perlu diperbaiki untuk membangun tim yang lebih solid.
Salah satu masalah utama yang diungkapkan Amorim adalah kurangnya kontrol permainan dari Manchester United, meskipun mereka berhasil mencetak gol lebih dulu dalam laga debutnya.
BACA JUGA:MU Rapuh di Pertahanan, Andre Onana Selamatkan Wajah Ruben Amorim
BACA JUGA:Rapor Pemain MU di Debut Ruben Amorim Kontra Ipswich, Onana 8!
Pelatih baru Manchester United, Ruben Amorim, ketika memberi arahan pada tim asuhannya saat menghadapi Ipswich Town. Minggu, 24 November 2024--instagram @manchesterunited
Dalam konferensi pers pasca pertandingan, pelatih asal Portugal itu mengakui bahwa timnya masih kesulitan mengendalikan tempo permainan, terutama setelah berhasil unggul.
"Ketika memulai pertandingan seperti ini dan mencetak satu gol, kami harus mengendalikan bola dan tempo permainan. Saat ini, kami belum bisa melakukannya," jelasnya.
Amorim menambahkan bahwa masalah ini bukanlah hal baru, melainkan merupakan kelanjutan dari kritik yang juga dialami tim di bawah asuhan Erik ten Hag.
Salah satu keluhan terbesar adalah kebiasaan tim yang sering kehilangan bola dan kurangnya upaya untuk segera merebut kembali penguasaan bola.
BACA JUGA:Empat Bek MU Tumbang, Ruben Amorim Beri Kepercayaan Noussair Mazraoui
BACA JUGA:Amorim Puji Winger MU Alejandro Garnacho
Cara Unik Amorim Selesaikan Masalah Pertahanan MU
Untuk itu, Amorim langsung mengambil langkah unik dengan merancang sesi latihan yang berbeda dari sebelumnya.
Menurut laporan dari The Telegraph, Amorim memperkenalkan latihan yang menekankan simulasi kehilangan penguasaan bola dan situasi turnover dalam permainan.