Penerapan QR Code pada Pertalite di Jatim: Teknologi untuk Subsidi Tepat Sasaran

Jumat 29-11-2024,18:54 WIB
Reporter : Guruh Dimas Nugraha
Editor : Guruh Dimas Nugraha

HARIAN DISWAY - Distribusi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis Pertalite di sejumlah wilayah Jawa Timur kini sepenuhnya menggunakan sistem QR Code.

Daerah seperti Jombang, Mojokerto, Madiun, Ponorogo, Lamongan, dan Magetan, menjadi bagian dari implementasi teknologi itu, yang bertujuan memastikan subsidi BBM tepat sasaran.

Fatkur Huda, S.Sy., ME, pengamat ekonomi dari Universitas Muhammadiyah Surabaya, menilai langkah itu sebagai terobosan penting dalam pengendalian subsidi BBM.

BACA JUGA:Pertamina Uji Coba QR Code di Lamongan untuk Pembelian Pertalite


SPBU di Mojokerto. Pertamina telah menerapkan QR Code di kota tersebut. Warga pun menyambut dengan antusias.-Pertamina-

Menurutnya, teknologi QR Code membawa dampak signifikan pada keakuratan pendataan penerima manfaat.

“Salah satu keunggulan utama sistem QR Code adalah memastikan subsidi hanya diberikan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan,” ungkapnya.

“Hal ini mencegah penyalahgunaan oleh kelompok ekonomi menengah ke atas yang sebenarnya mampu membeli BBM non-subsidi,” tambah Fatkur.

BACA JUGA:Pertamina Perluas Desa Energi Berdikari, Dorong Kemandirian Energi dan Pengurangan Emisi Karbon

Ia menyoroti bahwa banyak konsumen dari kalangan ekonomi mapan masih menggunakan Pertalite.

Kebiasaan itu, selain tidak tepat sasaran, turut membebani anggaran negara.

Dengan penerapan QR Code, subsidi dapat lebih diarahkan kepada masyarakat kecil yang membutuhkan.

BACA JUGA:Pertamina Adakan Edukasi Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) 2024 di Bandung, Fokus pada Energi Bersih dan Bebas Emisi

Namun, Fatkur mengingatkan bahwa keberhasilan kebijakan itu tidak hanya bertumpu pada teknologi.

Sosialisasi yang komprehensif dan edukasi kepada masyarakat menjadi kunci.

Kategori :