Banyak dari kita yang mengenang Gus Dur sebagai sosok yang tidak bisa melihat secara fisik. Tetapi nuraninya begitu tajam.
“Dengan nuraninya itulah Gus Dur mampu melihat ketidakadilan. Mampu mendengar jeritan hati rakyat kecil di tengah kebisingan kekuasaan," tutur Yenny. (*)