Herry IP resmi jadi pelatih ganda putra Malaysia. Foto: Herry IP (kanan) bersama Rionny Mainaky di Asian Games 2023.-Deri Destan-PP PBSI
Sayang, bersama dua pasangan yang pernah menduduki posisi nomor 1 dan 2 dunia dalam satu periode itu, Herry IP gagal mempersembahkan emas Olimpiade.
BACA JUGA:Wajah Baru Pelatih Pelatnas PBSI, Taufik Hidayat: Pasti Ada yang Suka dan Tidak
Ahsan/Hendra gagal pada Olimpiade Rio 2016. Sedangkan Marcus/Kevin kandas di perempat final Olimpiade Tokyo 2020. Ada berbagai faktor. Namun rupanya hal itu menjadi fakta yang tak terbantahkan.
Herry IP kemudian digeser ke ganda campuran pada 1 September 2023. Ia juga kurang berhasil mengangkat prestasi Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari. Mereka lolos ke Olimpiade Paris 2024, tapi gagal menembus 8 Besar dunia.
Setelah PBSI membentuk kepengurusan baru 2024-2028 di bawah Ketua Umum M Fadil Imran, nama Herry IP tidak masuk pelatih pelatnas tahun ini.
BACA JUGA:Pengurus Baru PP PBSI, 5 Nama Bikin Kejutan!
BACA JUGA:Nama Pengurus PP PBSI 2024-2028, Enam Olimpian Bantu Fadil Imran
Sebenarnya, Herry IP ikut mengajukan lamaran saat PBSI membuka rekrutmen terbuka pada Desember lalu. Hanya saja, namanya tidak lolos dalam rekrutmen tersebut.
Posisi pelatih ganda putra kini dijabat oleh Antonius Budi Ariantho. Ia menggantikan Aryono Miranat, yang pada periode sebelumnya merupakan asisten Herry IP. Sedangkan ganda campuran ditangani oleh Rionny Mainaky.
"Ya sejujurnya kecewa. Itu sudah pasti. Tapi itu bukan hal yang bisa saya putuskan. Itu keputusan PBSI," ucap Herry IP saat itu. "Jadi rasa kecewanya tidak terlalu besar. Saya juga sudah lama di PBSI," tambahnya. (*)