Kemudian membatasi pembelian impulsif serta melibatkan orang terdekat dalam proses pembersihan rumah. Itu dapat membantu penderita secara perlahan mengurangi kebiasaan menyimpan barang.
BACA JUGA: World Mental Health Day: Cuaca Panas dan Kesehatan Mental Kita
Membiasakan diri untuk mendonasikan barang yang tidak lagi digunakan juga bisa menjadi cara efektif untuk mengurangi kedamaian emosional terhadap benda-benda tersebut.
Setiap orang berhak hidup dalam lingkungan yang nyaman dan sehat. Hoarding disorder bukan sekadar tentang menumpuk barang. Melainkan bagaimana seseorang menghadapi ketakutan, kehilangan, dan menjalani hidupnya.
Dengan kesadaran, dukungan, dan bantuan yang tepat, penderita dapat kembali mengendalikan kehidupan mereka. Satu ruang demi satu ruang, satu barang demi satu barang. (*)
*) Mahasiswa magang dari prodi Ilmu Komunikasi, Universitas Terbuka Surabaya.