HARIAN DISWAY - Puasa Ramadan bukan hanya memiliki nilai spiritual. Tetapi juga berdampak positif bagi kesehatan. Terutama dalam memperkuat sistem kekebalan atau imunitas yang ada dalam tubuh seseorang.
Saat berpuasa, tubuh mengalami berbagai adaptasi biologis yang dapat meningkatkan daya tahan terhadap penyakit.
Dengan pola makan yang tepat saat sahur dan berbuka, puasa dapat menjadi metode alami untuk menjaga imunitas tubuh tetap optimal.
Berikut berbagai manfaat positif berpuasa bagi tubuh.
Puasa memiliki segudang manfaat untuk tubuh.. - Thirdman - Pexels
1. Mempercepat regenerasi sel imun
Selama puasa, tubuh mengaktifkan proses yang dikenal sebagai autofagi. Proses itu membantu menghilangkan sel-sel yang sudah tidak berfungsi dengan baik. Kemudian menggantinya dengan sel yang lebih sehat.
Dengan demikian, sistem imun dapat bekerja lebih efisien dalam melawan virus dan bakteri yang masuk ke dalam tubuh.
BACA JUGA:7 Tip Tetap Fokus saat Ramadan, Puasa Bukan Alasan untuk Malas!
2. Menurunkan peradangan dan risiko penyakit kronis
Peradangan kronis sering kali menjadi pemicu berbagai penyakit dan gangguan autoimun. Puasa dapat membantu mengurangi reaksi inflamasi berlebihan dalam tubuh.
Pun, puasa dapat menekan produksi senyawa yang memicu peradangan. Proses itu dapat membantu tubuh dalam mempertahankan keseimbangan sistem imun.
3. Menjaga kesehatan pencernaan dan imunitas
Sistem pencernaan berperan besar dalam kesehatan imun. Karena lebih dari 70 persen sel imun berada di dalam saluran pencernaan.
BACA JUGA:8 Tip Memilih Makanan Sehat Agar Tidak Lemas Saat Puasa
Puasa Ramadan membantu meningkatkan produksi bakteri baik yang mendukung kekebalan tubuh. Dengan pola makan sehat saat berbuka dan sahur, keseimbangan mikrobioma itu akan dapat dipertahankan.