Rini mengatakan, pemerintah dan DPR berkomitmen untuk menyelesaikan penataan pegawai non-ASN ini dengan pendekatan yang lebih komprehensif.
"Kami percaya bahwa pengadaan CASN harus disertai dengan penataan yang terstruktur dan menyeluruh untuk memastikan kualitas birokrasi yang lebih baik,” jelas Rini.
BACA JUGA:Tahap Akhir Seleksi CPNS Kemenkumham Jatim, 1.758 Peserta Hadapi Ujian Ketat
Perlu diketahui, bahwa pemerintah telah menetapkan formasi CASN 2024 dengan 248.970 posisi CPNS serta 1.017.111 posisi PPPK. Tahapan seleksi ini sudah berlangsung sejak Agustus 2024.
Seleksi CASN ini telah dilakukan pada Agustus 2024, PPPK Tahap 1 digelar pada September 2024, dan PPPK Tahap 2 berlangsung pada Januari 2025.
Dengan langkah ini, DPR dan pemerintah berharap penataan tenaga non-ASN yang telah berlangsung sejak 2005 ini dapat diselesaikan secara tuntas. Untuk memberikan kepastian pada CASN yabg telah lulus sekeksi.(*)
*) Mahasiswa magang dari Universitas Airlangga.