Sebaliknya, ketika ingin tampil lebih terbuka dan percaya diri, warna cerah bisa jadi pilihan. Yang menarik, hubungan ini bisa bekerja dua arah. Artinya, tidak hanya mood memengaruhi pilihan warna, tapi warna yang dikenakan juga bisa ikut mengubah mood.
Inilah mengapa beberapa orang sengaja memakai warna tertentu saat ingin membangun suasana hati yang positif atau mempersiapkan diri menghadapi situasi tertentu.
Setiap Orang Punya Polanya Sendiri
Efek warna tidak selalu sama untuk semua orang. Seseorang mungkin merasa nyaman dan tenang dengan warna biru, sementara orang lain justru merasa lebih fokus saat mengenakan hitam.
Ada banyak faktor yang memengaruhi respons ini, mulai dari kepribadian, pengalaman hidup, hingga budaya tempat tumbuh. Oleh karena itu, tidak ada aturan baku soal warna apa yang sebaiknya dipakai untuk menciptakan mood tertentu.
Yang terpenting adalah mengenali pola sendiri dan warna apa saja yang dapat membantu diri sendiri merasa lebih tenang, lebih fokus, atau lebih percaya diri untuk tampil mengesankan. Warna pakaian bukan hanya urusan tampilan, tapi juga bisa menjadi cermin suasana.
Dengan lebih sadar terhadap efek warna, seseorang bisa menggunakannya sebagai bagian dari cara mengatur emosi dan menyesuaikan diri dengan berbagai situasi sehingga seseorang tidak perlu khawatir dalam memilih warna saat berpakaian. (*)
*) Mahasiswa magang dari Prodi Sastra Inggris, Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya