HARIAN DISWAY - Kopi Good Day DBL Camp 2025 kembali hadir. Pelatihan basket intensif yang mengundang ratusan pemain pelajar terbaik dari seluruh Indonesia itu dipusatkan di Jakarta.
Pelatihan itu berlangsung mulai 29 April hingga 4 Mei 2025 di GOR Soemantri Brodjonegoro dan Grand Atrium Kota Kasablanka, Jakarta. Kamp diikuti oleh 262 student athlete terbaik, serta 54 pelatih terpilih dari seluruh Indonesia.
Hal itu adalah kesempatan langka bagi para atlet muda untuk mendapatkan pelatihan intensif dari pelatih kaliber dunia. Termasuk legenda basket Australia, Andrew Vlahov.
Puncaknya, mereka akan bersaing dalam Kopi Good Day DBL Indonesia All-Star 2025.
BACA JUGA:Presiden Persebaya dan CEO DBL Azrul Ananda Gowes Surabaya-Jakarta, Tepati Janji ke Pramono Anung!
BACA JUGA:Anak-anak Legenda Sepak Bola yang Menggebrak DBL dan SAC
Lonjakan Peserta DBL Camp 2025
Kopi Good Day DBL Camp 2025 diikuti oleh 262 student-athlete-DBL Indonesia-
Dalam edisi kali ini, jumlah pelatih wanita mencapai rekor tertinggi, yaitu 11 orang. Mereka siap bersaing memperebutkan posisi sebagai pelatih dalam All-Star.
"Hal itu menunjukkan kemajuan signifikan dalam pencapaian gender di dunia olahraga. Karena sekarang pelatih cewek semakin menunjukkan kualitas dan kompetensi mereka," kata CEO dan founder DBL Indonesia, Azrul Ananda.
Kopi Good Day DBL Camp bukan hanya sekadar pelatihan, tetapi juga ajang seleksi ketat. Ratusan campers akan berjuang meraih gelar bergengsi dan menunjukkan kemampuan mereka di hadapan para pelatih ternama.
Seleksi tersebut tidak sembarangan. Sebab, para peserta sudah melalui proses ketat di kompetisi DBL yang diadakan di 31 kota dan 23 provinsi di Indonesia.
BACA JUGA:Menpora Dito Ariotedjo Usulkan Seri Nasional untuk DBL: Perlukah?
BACA JUGA:Final DBL Jakarta 2024 Pecahkan Rekor Penonton Basket Indonesia!
Selain itu, ada juga jalur tambahan untuk memperluas partisipasi, termasuk program vote DBL Play, yang memungkinkan atlet dari daerah yang tidak menyelenggarakan kompetisi DBL untuk ikut berpartisipasi.
Salah satu peserta yang menonjol adalah Muhammad Haikal Malik dari SMAN 1 Bengkulu Selatan, yang berhasil mewakili provinsinya meskipun tidak ada kompetisi DBL di daerahnya.