HARIAN DISWAY - Perbedaan harga emas sering kali menimbulkan pertanyaan di kalangan masyarakat. Meski mengacu pada harga pasar yang sama, harga emas di pasaran bisa berbeda-beda. Baik antar-toko maupun berdasarkan berat emas itu sendiri.
Salah satu faktor utama yang memengaruhi selisih harga tersebut adalah ukuran emas dalam satuan gram.
Hal itu menjadi penting untuk dipahami. Terutama bagi masyarakat yang ingin membeli emas sebagai bentuk investasi atau kebutuhan pribadi.
BACA JUGA:Harga Emas Antam, UBS, dan Galeri24, Naik di Akhir April!
Harga emas memang ditentukan oleh harga pasar dunia. Namun, harga jual di tingkat konsumen tidak semata-mata mengikuti angka tersebut.
Salah satu hal yang menyebabkan perbedaan adalah ukuran atau berat emas yang dibeli. Misalnya, harga per gram emas dalam bentuk 1 gram bisa lebih tinggi dibandingkan jika seseorang membeli emas dalam bentuk 10 gram atau 100 gram.
Ukuran yang lebih kecil umumnya memerlukan proses produksi yang lebih rumit. Juga tentu biaya tambahan.
BACA JUGA:Jelang Akhir April Harga Emas Turun Serentak, Saatnya Investasi
Biaya tersebut meliputi cetakan, pengemasan, serta distribusi. Emas batangan kecil juga sering kali dibungkus dalam kemasan khusus yang tahan rusak. Yang tentu menambah biaya produksi.
Biaya tersebut dibebankan kepada konsumen dan membuat harga per gram menjadi lebih mahal. Selain itu, emas berukuran kecil memiliki keunggulan dari sisi likuiditas. Emas 1 gram atau 0,5 gram lebih mudah dijual kembali. Karena terjangkau oleh lebih banyak orang.
Kemudahan itu menyebabkan permintaan terhadap emas ukuran kecil cenderung lebih tinggi. Permintaan yang besar tersebut juga bisa mendorong kenaikan harga. Terutama di toko-toko yang melayani penjualan dalam jumlah kecil secara eceran.
BACA JUGA:Harga Emas Antam Hari Ini Turun Rp 5.000 per Gram, Ini Daftar Harga Terbarunya!
Sebaliknya, emas dalam ukuran besar biasanya ditujukan bagi investor yang membeli dalam jumlah banyak.
Karena pembelian dalam jumlah besar dilakukan sekaligus, penjual bisa memberikan harga per gram yang lebih rendah. Itu adalah bentuk insentif yang umum diberikan untuk mendorong pembelian grosir.
Dari sisi produsen, biaya produksi untuk emas ukuran besar juga lebih efisien. Karena tidak memerlukan pengemasan dan proses cetak yang rumit seperti emas ukuran kecil.