Demo Warga Pati Hari Ini, 100 Ribu Massa Siap Dikerahkan Tuntut Sudewo Lengser!

HARIAN DISWAY – Gelombang protes terhadap Bupati Pati Sudewo diprediksi memuncak hari ini.

Aliansi Masyarakat Pati Bersatu mengklaim akan mengerahkan hingga 100 ribu orang untuk mendesak Sudewo mundur dari jabatannya.

BACA JUGA:Bupati Pati Batalkan Kenaikan PBB 250 Persen

"Peserta sekitar ada 100 ribu. Tuntutan terakhir lengserkan Sudewo," jelas Ketua Aliansi Masyarakat Pati Bersatu Ahmad Husein saat ditanya wartawan di lokasi demo, Rabu, 13 Agustus 2025.

Bahkan, bila kondisi deadlock nanti, Husein memastikan seluruh peserta aksi akan tetap bertahan di depan kantor bupati.

BACA JUGA:Untung, Sudewo Bukan Orang Malang

Ya, demonstrasi warga Pati tersebut merupakan buntut kebijakan kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) hingga 250 persen yang memicu kemarahan warga.

Meski kebijakan itu akhirnya dibatalkan, Koordinator Donasi Masyarakat Pati Bersatu Teguh Istyanto menegaskan tuntutan warga lebih luas dari sekadar PBB.

BACA JUGA:Pajak PSK Bukan Isu Moral, Hotman Paris Tekankan Prinsip Hukum yang Berlaku

“Terutama efek kebijakan Pak Sudewo itu seperti ada lima hari sekolah. Ada regrouping sekolah. Itu pasti ada dampaknya bagi guru honorer kalau ada dua sekolah menjadi satu pasti ada guru tidak bisa untuk mengabdi menjadi guru,” ujarnya.

Menurutnya, masyarakat juga memprotes pemutusan hubungan kerja ratusan eks karyawan honorer RSUD RAA Soewondo tanpa pesangon maupun tali asih, yang kemudian diganti dengan pegawai baru.

BACA JUGA:Jubir Istana Hasan Nasbi Tanggapi Demonstrasi RUU Pilkada: Sebut Sebagai Kebebebasan Berekspresi

“Kemudian ada keluhan efisiensi Rumah Sakit Soewondo, ternyata itu orang lama dikeluarkan tanpa pesangon, tanpa tali asih. Kemudian dia merekrut karyawan baru dengan alasan meningkatkan pelayanan,” imbuhnya.

Aksi kali ini didukung logistik melimpah. Hingga Rabu dini hari, posko aliansi di depan Alun-alun Pati telah menerima ribuan kardus air mineral yang akan disebar di titik-titik sekitar lokasi unjuk rasa.

Sumber: