Man City Kalah Karena Handball Kontroversial Dean Henderson, Layak Dapat Kartu Merah?

Minggu 18-05-2025,12:00 WIB
Reporter : Agustinus Fransisco
Editor : Retna Christa

Ketika bola keluar, permainan akhirnya dihentikan untuk memeriksa kemungkinan kartu merah bagi Henderson karena dianggap telah mencegah peluang mencetak gol yang jelas.

Para wasit petugas VAR percaya bahwa Henderson melakukan pelanggaran handball. Namun, mereka memutuskan bahwa itu tidak perlu diganjar kartu merah. Karena bola bergerak menjauh dari gawang, maka Haaland tidak memiliki peluang mencetak gol yang jelas.

Jadi, Henderson tidak dikartu merah karena ia dianggap tidak menghalangi peluang gol yang jelas. Ia bahkan bisa melanjutkan permainan tanpa hukuman apa-apa.

BACA JUGA:Man City Serius Mau Boyong Tijjani Reijnders, Cocok Sama Filosofi Pep Guardiola!

BACA JUGA:Southampton vs Man City 0-0, Comeback Haaland Gagal Selamatkan The Citizens

Respons Pep Guardiola dan Oliver Glasner


Pep Guardiola konfrontasi kiper Crystal Palace Dean Henderson usai kalah di final FA Cup, ini katanya. Foto: Guardiola menghampiri Henderson usai final Piala FA di Wembley, 18 Mei 2025.-Adrian Dennis-AFP

Guardiola ogah membahas insiden itu. Ia menjawab ketus soal insiden handball Henderson. "Aku bukan wasit," tegasnya pasca laga selesai. Sementara itu, pelatih Crystal Palace Oliver Glasner mengakui sangat khawatir ketika wasit mengecek VAR.

"Aku berpikir, 'Mengapa ia tidak tendang saja bolanya?' dan berharap VAR tidak akan campur tangan," ujarnya seperti dikutip Sky Sport. Ketika ditanya apakah keputusan itu baik, Glasner menjawab, "Bagi kami, ya."

Henderson sendiri tidak menyadari bahwa pemeriksaan VAR itu ditujukan buat dirinya.

"Saya tidak tahu (pemeriksaan VAR) itu untuk saya. Bola sudah masuk ke kotak penalti, jadi saya tidak yakin apa yang mereka lakukan. Siapa yang peduli, itu tidak penting," katanya.

BACA JUGA:Southampton vs Man City 0-0, Comeback Haaland Gagal Selamatkan The Citizens

BACA JUGA:Man City vs Wolves 1-0: Gol Tunggal Kevin De Bruyne Bawa The Citizens ke Posisi 3

Komentar Pundit Liga Inggris


Roy keane (kiri) bersama Legenda Man United, Paul Scholes (kanan)--Instagram @officialkeane16

Beberapa legenda Liga Inggris yang kini menjadi pengamat sepak bola turut bersuara soal hal tersebut. Mereka menyebut insiden itu sebagai keputusan terburuk yang pernah diambil wasit di Premier League.

Bukan soal keputusannya yang salah. Tapi alasan keputusan wasit Stuart Attwell itulah yang membuat pertanyaan.

"Apa yang Anda butuhkan untuk memenangkan piala adalah sedikit keberuntungan. Dan buat Palace, itu adalah keberuntungan besar," jelas Roy Keane, mantan kapten Manchester United.

Kategori :