Bajaj Auto Selamatkan KTM dan Tim MotoGP di Tengah Krisis Keuangan

Rabu 21-05-2025,05:00 WIB
Reporter : Bagus Aji
Editor : Salman Muhiddin

HARIAN DISWAY - Bajaj Auto untuk sementara berhasil menyelamatkan KTM dari ambang kebangkrutan, dengan pinjaman internasional senilai €566 juta atau Rp 10,5 triliun. Pendanaan besar ini menjadi kunci kelangsungan rencana restrukturisasi KTM dan memperkuat dominasi Bajaj sebagai calon pemegang saham mayoritas.

Sekitar sepuluh hari lalu, KTM AG selaku induk perusahaan pabrikan motor asal Austria mengumumkan bahwa mereka tengah melakukan negosiasi dengan sejumlah lembaga keuangan global untuk mengamankan dana segar.

Namun, kejutan justru datang dari Bajaj Auto—mitra jangka panjang KTM asal India—yang berhasil memperoleh pendanaan besar dari sejumlah bank internasional.

Menurut laporan GPone, Bajaj Auto mendapatkan pinjaman tanpa jaminan senilai €566 juta atau setara dengan Rp10,5 triliun dari JPMorgan Chase, DBS Bank, dan Citigroup.

BACA JUGA:Tantangan Transisi Pramac Racing dengan Yamaha, dari Juara Dunia ke Posisi Terpuruk di MotoGP

BACA JUGA:Alberto Puig Mundur dari Honda HRC MotoGP, Francesco Guidotti Jadi Kandidat Pengganti

Dana tersebut diproyeksikan untuk menjamin pembiayaan rencana restrukturisasi KTM, yang telah disetujui mayoritas kreditor.

Sebanyak €548 juta dari dana tersebut akan digunakan untuk menutupi sekitar 30% dari total utang KTM yang mencapai €2,2 miliar (sekitar Rp 40,7 kuadriliun). Sesuai ketentuan pengadilan Ried im Innkreis, dana itu wajib disetor sebelum batas waktu pada 23 Mei.


Pedro Acosta (37), saat menggunakan motor KTM RC-16 versi 2024.-Twitter Red Bull KTM Factory Racing @KTM_Racing

Jika gagal, KTM terancam bangkrut, yang akan memengaruhi ekonomi lokal di Braunau—wilayah di mana pabrik KTM di Mattighofen menjadi tulang punggung puluhan subkontraktor dan pemasok.

Saat ini, Bajaj Auto telah menguasai hampir 49% saham KTM AG. Dengan suntikan dana terbaru, perusahaan India itu diperkirakan akan menjadi pemegang saham mayoritas dan mengambil alih kendali strategis KTM secara penuh.

BACA JUGA:KTM Krisis Keuangan, Honda dan Ducati Berebut Pedro Acosta di MotoGP 2025

BACA JUGA:Krisis Pendanaan KTM MotoGP, Gandeng Bajaj dan Investor Asing Biar Selamat

Sebagai mitra produksi sejak 2007, Bajaj Auto telah memproduksi hampir seluruh lini motor KTM dan Husqvarna bermesin hingga 390 cc. Kedua merek ini memainkan peran penting dalam ekspansi global KTM.

Pada Maret 2025, Bajaj Auto juga telah menyuntikkan €200 juta untuk memulai kembali produksi dan mengatasi stok motor yang belum terjual.

Rajiv Bajaj, CEO Bajaj Auto sekaligus Wakil Presiden Pierer Mobility AG, disebut akan memainkan peran sentral dalam restrukturisasi KTM ke depan.

Rajiv Bajaj dikenal sebagai insinyur dan pemimpin bisnis visioner yang telah mengubah wajah industri otomotif India sejak 1990-an.

Dengan pendekatan pragmatis dan strategi bisnis yang kuat, dia diyakini mampu membawa KTM menjadi kekuatan global di industri otomotif, termasuk dalam ajang MotoGP dan Supercross.

Jika dana dari Bajaj Auto benar-benar bisa disetor sebelum 23 Mei, maka krisis terbesar dalam sejarah modern KTM bisa dihindari, dan tim KTM Factory di MotoGP dapat bernapas lega. Ini akan menjadi tonggak penting dalam pergeseran kekuasaan industri otomotif dari Eropa ke Asia. (*) 

Kategori :