FIFA Pilih Jakarta Jadi Pusat Sepak Bola Asia Tenggara dan Timur, PSSI Kecipratan Penghargaan

Kamis 19-06-2025,09:37 WIB
Reporter : Agustinus Fransisco
Editor : Salman Muhiddin


Ketua Umum PSSI Erick Thohir membeberkan alasan Piala Presiden 2025 mengundang dua tim asing yakni Port FC dan Oxford United-PSSI-

Kehadiran FIFA Hub di Jakarta akan memberikan dampak signifikan. Selain menjadi pusat administratif dan logistik, FIFA hub itu akan digunakan untuk pelatihan pelatih, pengembangan pemain muda, serta penyelenggaraan event-event internasional di masa depan.

"Saat bertemu beliau (Gianni Infantino, Red), saya sampaikan perkembangan yang sudah kami lakukan di Indonesia. Presiden FIFA senang dengan progresnya, karena Indonesia sebelumnya menghadapi banyak persoalan," tegas Erick.

"Berkat dukungan FIFA dan kerja keras PSSI, progres berhasil dicapai, termasuk prestasi Timnas yang makin positif," lanjutnya.

Selain itu, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga juga akan ikut mensahkan perjanjian itu secara formal.

Penandatanganan dilakukan oleh tiga pihak: FIFA, PSSI, dan Kemenpora , menjadikannya legalitas yang solid dan berjangka panjang.

BACA JUGA:Breaking News! PSSI Tunjuk Jordi Cruyff Jadi Dirtek Timnas Indonesia

BACA JUGA:PSSI Resmi Pecat Indra Sjafri dari Pelatih Timnas Indonesia U-20, Ini Ucapan Erick Thohir!

Penghargaan FIFA Forward Gold Award untuk Indonesia


Presiden FIFA Gianni Infantino memberikan penghargaan kepada Ketua Umum PSSI, Erick Thohir-Instagram @erickthohir-

Tidak hanya soal infrastruktur dan fasilitas, PSSI juga mendapat apresiasi tinggi dari FIFA. Di sela summit tersebut, Erick Thohir mewakili PSSI menerima FIFA Forward Gold Award.

Itu adalah sebuah penghargaan bergengsi yang diberikan kepada asosiasi anggota yang berhasil membangun fasilitas nasional dengan dukungan penuh dari FIFA.

PSSI dinilai sukses membangun National Training Centre di Ibu Kota Nusantara (IKN) yang akan menjadi basis pengembangan timnas U-16 hingga senior, serta wadah pelatihan pelatih berkualifikasi AFC dan UEFA.

Fasilitas tersebut dirancang sesuai standar FIFA, lengkap dengan lapangan berstandar internasional, laboratorium kebugaran, dan pusat analisis data sepak bola modern.

BACA JUGA:Anak STY Ngamuk Ayahnya Dipecat PSSI: Kalian Akan Menyesal!

BACA JUGA:PSSI Sebut Kantongi 3 Calon Pengganti STY, Pelatih Baru Diumumkan 12 Januari!

Keberhasilan itu menjadi langkah luar biasa bagi Indonesia, yang beberapa tahun silam sempat mengalami krisis besar.

Kategori :