Pilot Jet Tempur Ukraina Tewas Saat Tangkis Serangan Udara Rusia, Zelensky Desak Bantuan Tambahan

Senin 30-06-2025,12:36 WIB
Reporter : Myesha Fatina Rachman*
Editor : Taufiqur Rahman

HARIAN DISWAY - Seorang pilot pesawat tempur Ukraina tewas saat menangkis serangan udara besar-besaran Rusia yang terjadi Sabtu malam, 29 Mei 2025. 

Pilot bernama Letnan Kolonel Maksym Ustymenko tersebut menerbangkan jet F-16 dan berhasil menembak jatuh tujuh sasaran udara sebelum pesawatnya jatuh dan meledak.

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky memberi penghormatan tinggi kepada Ustymenko dengan menganugerahinya gelar Pahlawan Ukraina, penghargaan tertinggi negara itu.

BACA JUGA:Rusia Bombardir Kharkiv dengan Rudal dan Drone, Balasan Untuk Serangan Drone Ukraina

“Dia adalah sosok pemberani yang telah membela langit Ukraina sejak 2014. Kehilangan orang seperti dia sungguh menyakitkan,” ucap Zelensky dalam pidatonya.

Menurut Angkatan Udara Ukraina, Ustymenko mencoba menjauhkan pesawat dari kawasan permukiman sebelum akhirnya kehilangan ketinggian dan tidak sempat keluar dari pesawat. 

Ini merupakan jet F-16 ketiga dan pilot keempat yang rontok sejak Ukraina mulai mengoperasikan pesawat buatan AS tersebut tahun lalu.

BACA JUGA:Rusia dan Ukraina Akan Bertemu Lagi Untuk Pembicaraan Damai, Ukraina Tolak Penyerahan 20 Persen Wilayah Yang Sudah Dikuasai Rusia

Ukraina menyatakan bahwa Rusia meluncurkan 537 proyektil termasuk drone Shahed, rudal jelajah, dan rudal balistik ke berbagai wilayah Ukraina. Dari jumlah tersebut, 475 berhasil dicegat.

Ledakan terdengar di berbagai wilayah termasuk Kyiv, Lviv, Mykolaiv, Dnipropetrovsk, Cherkasy, dan Ivano-Frankivsk.

Di Cherkasy, sedikitnya 11 orang terluka, termasuk dua anak-anak. Beberapa gedung bertingkat dan fasilitas pendidikan juga mengalami kerusakan parah.

“Langit kami terus diserang hampir setiap malam. Rusia telah meluncurkan lebih dari 1.270 drone, 114 rudal, dan hampir 1.100 bom luncur hanya dalam sepekan terakhir,” ujar Zelensky.

BACA JUGA:Rusia Rebut Empat Desa di Perbatasan Kursk, Ukraina Sebut Rusia Terus Menyerang di Tengah Perundingan Damai

Zelensky mendesak Amerika Serikat dan sekutunya untuk mengirimkan lebih banyak sistem pertahanan udara seperti Patriot, yang dianggap mampu menangkal rudal-rudal hipersonik dan balistik Rusia.

Ia menekankan bahwa Ukraina siap membeli sistem tersebut dan hanya butuh dukungan politik dari para sekutu.

Kategori :