Fisik Apple Vision Pro juga menghadirkan pembaruan headband yang lebih nyaman dikenakan.-@apple_vision.pro-Instagram
Meskipun belum ada informasi resmi mengenai harga versi baru itu, Apple dalam beberapa tahun terakhir cenderung menurunkan harga perangkat M4-nya secara fungsional.
BACA JUGA:Apple iPad Pro 12,9 Inci (2024): Tablet Tipis dengan Layar OLED dan Performa M4
Termasuk dengan menggandakan RAM standar dari 8GB menjadi 16GB. Jika langkah serupa diterapkan pada Vision Pro, meskipun tidak akan langsung menjadikannya produk massal, hal itu akan menjadi langkah awal yang positif.
Lebih jauh lagi, Gurman juga mengungkapkan bahwa versi Vision Pro dengan desain ulang besar-besaran kemungkinan akan dirilis pada tahun 2027.
Tentu Vision Pro akan menjadi perangkat pertama yang secara signifikan mengurangi bobot headset. Apple juga sedang mengembangkan versi tethered Vision Pro.
BACA JUGA:Sertifikat TKDN untuk 20 Produk Apple sudah Terbit, iPhone 16 Siap Masuk Pasar Indonesia
Versi tersebut ditujukan untuk keperluan enterprise. Serta kacamata augmented reality yang lebih ringan dan tidak mencolok. Mirip dengan proyek eksperimental Meta yang bernama “Orion”.
Sementara itu, pembaruan perangkat lunak besar visionOS 26 dijadwalkan hadir tahun ini. Versi itu akan menghadirkan sejumlah peningkatan.
Termasuk kemampuan memutar video 3D dari sumber non-Apple, peningkatan avatar digital dalam panggilan video, widget ala iOS, serta dukungan lebih baik untuk aksesori eksternal.
BACA JUGA:Penuhi Kewajiban Sanksi Kemenperin, Apple Libatkan GVC Untuk Berinvestasi
Desain “Liquid Glass” baru dari visionOS juga akan menyebar ke seluruh ekosistem Apple lainnya. Seperti iOS, iPadOS, macOS, watchOS, dan tvOS.
Dengan kombinasi peningkatan performa, kenyamanan, serta pembaruan perangkat lunak yang signifikan, Apple tampaknya bersiap untuk menghidupkan kembali minat publik terhadap Vision Pro. Perangkat itu selama ini masih menghadapi tantangan dalam menjangkau pasar lebih luas. (*)