HARIAN DISWAY - Di antara sunyinya pegunungan dan dinginnya udara tipis di ketinggian, tumbuhlah sekuntum bunga putih. Mekar dengan ketenangan dan keteguhan: edelweis, sang bunga abadi
Menurut Britannica, bunga itu memiliki nama latin Leontopodium alpinum. Berasal dari keluarga Asteraceae dan banyak ditemukan di pegunungan Eropa serta Amerika Selatan.
Namun, di Indonesia, edelweis dikenal dengan nama Anaphalis javanica, spesies khas Nusantara yang tumbuh di Gunung Semeru, Rinjani, Papandayan, dan gunung lainnya.
BACA JUGA:Mengenal Makna Bunga Edelweis yang Disebut Bunga Abadi
Bunga Edelweis yang kering tetap terlihat cantik dan indah, hal ini menunjukkan simbol keabadian-Dias-Unsplash
Nama "Edelweiss" berasal dari bahasa Jerman. Yaitu "edel" yang berarti mulia dan "weiss" yang berarti putih.
Keindahannya tak hanya memanjakan mata. Tetapi juga mengandung filosofi tentang cinta yang setia, keberanian, dan keabadian. Bunga itu dilindungi oleh hukum demi menjaga kelestariannya.
Berikut beragam keunikan edelweis yang membuatnya spesial.
BACA JUGA:Pawai Bunga, Pelindo Angkat Legenda Nyi Roro Kidul
1. Bisa Tumbuh Setinggi Pohon
Bunga yang terlihat mungil itu bisa tumbuh hingga 4 meter. Di Indonesia, edelweis dapat berkembang membentuk semak besar yang menjulang.
Terutama di ketinggian 2 ribu meter ke atas. Penampilannya seolah menjadi pelengkap megahnya lanskap pegunungan.
2. Mekar dalam Kesetiaan Selama Satu Dekade
Tak seperti bunga biasa yang hanya hidup sekejap, edelweis bisa berbunga hingga 10 tahun lamanya. Mekarnya yang bertahap, namun konsisten, menjadikannya simbol cinta abadi yang tak lekang oleh waktu.
BACA JUGA:Spot Foto Estetik di Ladang Bunga Matahari Kota Batu
3. Dikenal Suci dalam Upacara Adat Tengger
Di kalangan masyarakat Tengger, edelweis bukan sekadar bunga hias. Ia menjadi bagian penting dari ritual adat, sebagai persembahan suci dalam berbagai upacara spiritual. Kehadirannya diyakini membawa berkah dan keseimbangan antara manusia dan alam.
4. Tetap Cantik Meski Telah Mengering
Bunga itu benar-benar unik. Meski sudah lama dipetik dan mengering, keindahannya tetap terjaga. Warna putih keperakannya tak memudar dan bentuknya tetap memesona. Itulah salah satu alasan mengapa edelweis dijuluki bunga abadi.