HARIAN DISWAY - Organisasi Milisi Hamas mengatakan telah berkoordinasi dengan Komite Internasional Palang Merah (ICRC) untuk memberikan bantuan kemanusiaan untuk para sandera yang berada di Gaza.
Hamas juga menyatakan bahwa setiap koordinasi dengan ICRC bergantung pada Israel akan membuka jalur distribusi bantuan kemanusiaan dan menghentikan serangan udara selama distribusi bantuan.
BACA JUGA:Tanggapi Desakan Liga Arab, Hamas Tolak Perlucutan Senjata Tanpa Negara Palestina Berdaulat
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu menyatakan pada Minggu lalu bahwa ia meminta ICRC untuk memberikan bantuan kepada para sandera.
Hal ini disampaikannya setelah diskusi dengan kepala delegasi lokal ICRC yang berbasis di Swiss.
Menurut pemerintah Israel, sejumlah 50 sandera masih berada di Gaza dan 20 diketahui masih hidup.
Hamas membantah tudingan mereka membuat para sandera kelaparan dan menyatakan bahwa para sandera memakan makanan yang sama seperti warga Gaza di tengah krisis pangan.
Dilansir dari media Reuters, 6 warga Gaza tewas akibat kelaparan dalam 24 jam terakhir. Israel telah mengizinkan pengiriman bantuan kemanusiaan ke Gaza selama jeda perang. Meski demikian, truk-truk bantuan tersebut tidak dapat menyelesaikan krisis pangan.(*)
*)Mahasiswa magang prodi Sastra Inggris Universitas Negeri Surabaya