Selain itu warga juga dibuat kesal karena kebijakan yang dibuat oleh Sudewo sering berubah-ubah. Warga menganggap kebijakan yang berubah-ubah itu membuat bingung dan merepotkan.
BACA JUGA: Musyawarah Izin Tambang Muhammadiyah di Yogyakarta Diwarnai Aksi Demonstrasi Penolakan
BACA JUGA:Lonjakan Popularitas Kamala Harris di Konvensi Demokrat Diwarnai Demonstrasi Pro Palestina
Sebelum Sudewo meminta maaf dan membatalkan kebijakan tersebut, ia mengaku tidak gentar meski harus menghadapi demonstrasi besar. (*)
*) Mahasiswa Magang Prodi Sastra Indonenesia Universitas Negeri Surabaya