HARIAN DISWAY - Awal semester baru selalu identik dengan suasana yang penuh warna. Ada rasa semangat karena bisa kembali bertemu teman-teman, mencoba pengalaman baru, sekaligus menata langkah untuk mencapai target akademik.
Namun, tidak jarang rasa deg-degan juga ikut muncul—mulai dari memikirkan jadwal kuliah yang padat, tugas yang menanti, hingga adaptasi dengan lingkungan atau dosen baru. Semua dinamika itu adalah bagian dari perjalanan mahasiswa yang penuh cerita.
Agar masa kuliah tetap terasa menyenangkan sekaligus produktif, menyiapkan starter pack menjadi langkah penting. Bukan sekadar barang bawaan biasa, tetapi juga barang pendukung yang membantu aktivitas sehari-hari di kampus berjalan lebih lancar dan nyaman.
BACA JUGA: 5 Tip sebelum Memasuki Dunia Perkuliahan
Dengan persiapan yang tepat, mahasiswa tidak perlu khawatir merasa keteteran saat berhadapan dengan jadwal kuliah yang padat atau tugas yang menumpuk.
Lebih dari itu, starter pack bisa menjadi simbol kesiapan menghadapi semester baru—mencerminkan semangat, kerapian, dan kesiapan mental seorang mahasiswa dalam menapaki perjalanan akademiknya.
Setelah memahami pentingnya starter pack, kini saatnya melihat apa saja perlengkapan wajib yang sebaiknya selalu ada di tas anak kuliah.
BACA JUGA: Ransel dan Tote Bag: Mana Pilihan Tas Kuliah Terbaik untuk Mahasiswa?
1. Laptop/Tablet + Charger
Laptop adalah barang wajib bagi mahasiswa untuk mencatat materi kuliah sampai mengerjakan tugas. --iStock
Hampir semua kegiatan perkuliahan bergantung pada laptop atau tablet, mulai dari mencatat materi, mengerjakan tugas, menyusun presentasi, hingga mencari referensi tambahan di internet.
Bahkan, saat waktu senggang, perangkat ini bisa jadi teman hiburan untuk menonton film atau mendengarkan musik. Jangan lupa selalu membawa charger, karena tanpa daya baterai, semua aktivitas kuliah bisa terganggu.
2. Alat Tulis & Notebook
Perlu membawa alat tulis manual untuk mencatat ide dadakan atau saat tidak sempat mengeluarkan laptop. --iStock
Meski era digital semakin dominan, alat tulis dan notebook tetap tak tergantikan. Menulis catatan secara manual terbukti membantu otak menyerap informasi lebih baik, terutama saat mengikuti kuliah dengan materi yang padat.