Orasi di Hadapan Patung Bernyawa

Selasa 16-09-2025,05:33 WIB
Oleh: Achmad Muzakky Cholily*

Apakah telinga ini masih mampu menangkap rintihan yang paling lirih? Apakah lisan ini masih sanggup mengucapkan kalimat yang menenangkan, bukan malah menambah perih? Apakah mata ini masih bisa melihat harapan di tengah kerumunan yang resah?

Surah Al-Baqarah ayat 18 menjadi peringatan abadi. Kekuasaan yang tuli, bisu, dan buta terhadap suara nurani rakyatnya adalah kekuasaan yang sedang berjalan menuju kerapuhannya sendiri. 

Gema yang membahana dari jalanan dan linimasa bukanlah ancaman, melainkan sebuah panggilan. Panggilan untuk membuka indra, membuka hati, dan kembali ke jalan yang direstui oleh rakyat dan diridai oleh Tuhan. (*)


*) Achmad Muzakky Cholily adalah aktivis budaya dan fungsionaris Dewan Kesenian Jawa Timur.--

Kategori :