Selain itu, tanggal 30 September turut diperingati sebagai Hari Rumi (Rumi Day), mengenang Jalaluddin Rumi, penyair sufi legendaris. Karya-karya Rumi yang sarat nilai spiritual, cinta kasih, dan kemanusiaan hingga kini masih menjadi inspirasi lintas zaman.
Perayaan biasanya dilakukan dengan membaca, mendiskusikan, hingga merenungi puisi-puisinya, menjadikan momen ini sebagai refleksi atas warisan pemikiran yang mendalam dari sang sufi besar.
BACA JUGA:Tanggal 12 Agustus 2025 Memperingati Hari UMKM Nasional, Begini Sejarah, Twibbon, dan Perayaannya
Dengan demikian, 30 September bukan sekadar catatan peristiwa sejarah nasional, tetapi juga hari dengan makna berlapis di panggung internasional. (*)