Kunjungan kenegaraan Presiden Lula da Silva ke Indonesia dinilai memiliki makna strategis, simbolis, dan historis. Secara strategis, memperkuat kemitraan ekonomi dan politik antarnegara berkembang; secara simbolis, mempertegas peran kedua negara dalam dunia multipolar; dan secara historis, menyambung semangat perjuangan negara-negara Selatan untuk kemandirian global.
Pertemuan di Istana Merdeka tersebut menandai babak baru hubungan Indonesia–Brasil, dengan komitmen kedua negara untuk memperluas kerja sama di bidang energi, riset, pertanian, dan teknologi demi kesejahteraan rakyat.(*)
*)Mahasiswa magang prodi Sastra Indonesia Universitas Negeri Surabaya.