BACA JUGA:Igor Tudor Sanjung Inter Milan Sebagai Tim Terkuat Seria A: Lebih Tangguh dari Napoli!
Kondisi Kedua Tim
Cristian Chivu saat di pers jelang laga melawan Napoli pada 25 Oktober 2025-inter.it-inter.it
Napoli tengah berada dalam masa sulit menjelang laga besar melawan Inter Milan. Setelah kekalahan 1-0 dari Torino di Serie A dan hasil memalukan 6-2 melawan PSV Eindhoven di Liga Champions, mental tim asuhan Antonio Conte benar-benar terpukul.
Performa mereka menurun drastis sejak jeda internasional terakhir, dan badai cedera semakin memperparah keadaan.
Antonio Conte harus memutar otak untuk menutup lubang di lini depan setelah Romelu Lukaku dan Rasmus Hojlund sama-sama absen karena cedera.
Di lini tengah, Stanislav Lobotka juga belum pulih, sementara di sektor pertahanan, Napoli kehilangan sosok berpengalaman seperti Amir Rrahmani.
Posisi penjaga gawang pun krisis setelah Alex Meret mengalami patah jari kaki, membuat Vanja Milinkovic-Savic kembali menjadi starter.
Kondisi tersebut membuat Conte harus mengandalkan kombinasi pemain muda dan pelapis seperti Lorenzo Lucca serta Matteo Politano.
Politano, yang merupakan mantan pemain Inter, menjadi tumpuan utama di lini depan bersama Scott McTominay dan Kevin De Bruyne yang diharapkan bisa memecah kebuntuan. Namun, beban berat menanti mereka melawan lini belakang Inter yang terkenal kokoh.
BACA JUGA:Khephren Thuram Bobol Inter Milan, Bikin Kakak dan Ayah Terkejut!
BACA JUGA:Juventus vs Inter Milan 4-3: Bianconeri Diselamatkan Vasilije Adzic di Injury Time
Sementara itu, Inter Milan datang ke Naples dengan kepercayaan diri tinggi. Tim asuhan Cristian Chivu sedang dalam performa terbaiknya, mencatat tujuh kemenangan beruntun di semua kompetisi tanpa kebobolan satu gol pun di Liga Champions musim ini.
Stabilitas lini belakang yang dipimpin Francesco Acerbi dan Alessandro Bastoni menjadi pondasi utama keberhasilan mereka.
Inter kemungkinan akan kembali mengandalkan duet maut Lautaro Martinez dan Ange-Yoan Bonny di lini depan.
Bonny, yang menggantikan Marcus Thuram karena cedera, sedang dalam performa impresif dengan lima keterlibatan gol dalam dua pertandingan terakhir.
Kombinasi keduanya bisa menjadi senjata utama Nerazzurri untuk membongkar pertahanan Napoli.