Moises Caicedo (5/10):
Menjalankan tugasnya dengan baik sebagai penyapu dan pengisi celah di lini tengah. Namun dengan dominasi penguasaan bola Chelsea yang begitu besar, tim seharusnya mendapat kontribusi lebih ofensif darinya saat menguasai bola.
Enzo Fernandez (5/10):
Mengambil beberapa set piece dengan baik, tapi gagal membuka pertahanan Sunderland dari permainan terbuka. Kurangnya kreativitas di area tersebut menjadi masalah utama Chelsea malam ini.
Joao Pedro (4/10):
Juga gagal memberikan percikan kreativitas dari lini tengah menuju sepertiga akhir lapangan — sesuatu yang sangat dibutuhkan Chelsea. Sempat dipindahkan ke posisi penyerang sebelum akhirnya digantikan oleh Tyrique George.
Lini Serang
Marc Guiu dalam laga Chelsea vs Sunderland, lanjutan pekan kesembilan Liga Inggris 2025/2026, Sabtu 25 Oktober 2025--Getty Images
Pedro Neto (6/10):
Seperti biasa tampil lincah dan berteknik tinggi saat berlari dengan bola, namun kesempatan untuk melakukannya sangat terbatas karena pertahanan Sunderland yang rapat. Digantikan oleh Andrey Santos di akhir pertandingan.
Marc Guiu (4/10):
Menjadi sorotan karena kembali ke Chelsea setelah masa pinjamannya di Sunderland diputus lebih awal. Sayangnya, ia gagal menonjol setelah dijaga ketat oleh mantan rekan setimnya, Dan Ballard, dan kemudian ditarik keluar untuk digantikan oleh Jamie Gittens.
Alejandro Garnacho (7/10):
Mencetak gol perdananya untuk Chelsea dengan penyelesaian klinis di awal laga, melewati Mukiele sebelum menembak rendah ke gawang. Tampil penuh percaya diri dan menjadi pemain terbaik Chelsea selama 58 menit di lapangan sebelum digantikan oleh Estevao.
*) Mahasiswa magang Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya