Chelsea dipastikan akan segera menyambut kembalinya Liam Delap setelah 10 pertandingan absen, namun Maresca memastikan penyerang muda itu akan dipulihkan secara bertahap agar tidak kambuh.
Kehadiran Delap diharapkan bisa menambah variasi di lini depan yang belakangan tumpul, terutama setelah Cole Palmer juga menepi karena cedera pangkal paha dan baru dua kali bermain penuh musim ini.
Absennya dua pemain itu membuat serangan Chelsea sangat bergantung pada Joao Pedro dan beberapa winger muda seperti Mudryk dan Madueke.
Maresca menilai kondisi tersebut tidak ideal untuk tim yang menargetkan bersaing di semua ajang, termasuk mempertahankan gelar Piala Dunia Antarklub dan UEFA Conference League yang mereka menangkan musim lalu.
BACA JUGA:Rating Pemain Chelsea usai Bantai Ajax 5-1, Estevao-Gittens-Guiu Keren Semua!
BACA JUGA:Chelsea vs Ajax 5-1, Para Pemain Muda Jadi Komandan Pesta Gol
“Benar sekali,” ujar Maresca saat ditanya apakah Chelsea harus berbagi tanggung jawab mencetak gol.
“Kami sudah membicarakan hal ini berulang kali. Lima pemain depan harus menyumbang 6, 7, 8, bahkan sampai 10 gol masing-masing, seperti yang kami lakukan musim lalu.”
Pernyataan itu menegaskan filosofi Maresca bahwa Chelsea tak bisa hanya mengandalkan satu sosok untuk mencetak gol.
Dengan kondisi tim yang belum komplet dan produktivitas yang menurun, ia ingin menciptakan sistem serangan yang lebih kolektif dan fleksibel, di mana semua pemain depan bisa menjadi ancaman.
Kembalinya Delap secara perlahan dan pulihnya Palmer pada Desember diharapkan memberi Maresca lebih banyak opsi, sekaligus meringankan beban Joao Pedro yang selama ini menjadi tumpuan utama.
Hingga saat ini, Maresca tetap yakin bahwa dengan pendekatan yang tepat dan rotasi yang bijak, Chelsea bisa segera keluar dari fase tumpul dan kembali menunjukkan daya gigit mereka di semua kompetisi. (*)
*) Mahasiswa magang Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya