Dengan desain ramping dan harga bersahabat, jam itu menghadirkan fitur elit dalam paket yang tetap rasional.
Di sisi lain, Jaeger-LeCoultre Polaris Perpetual Calendar menghadirkan kemewahan dalam kemasan sporty. Tahan air hingga 100 meter, jam itu menawarkan kalender otomatis hingga tahun 2100. Kombinasi langka antara ketangguhan dan kecanggihan.
Kronograf Tudor Black Bay (M79360N-0014).-Tudor-CNA Luxury
4. Chiming Watches
Kategori paling menawan dalam dunia horologi: jam berdenting. Biasanya hanya dimiliki oleh merek dengan warisan panjang. Tetapi kini makin banyak opsi “masuk akal”.
Christopher Ward C1 Bel Canto menjadi fenomena sejak 2022. Sebagai jam sonnerie au passage dengan harga menengah. Ia menawarkan bunyi denting tiap jam dalam balutan titanium berdesain avant-garde.
BACA JUGA:F1 Gandeng Bos Louis Vuitton untuk Gantikan Rolex, Pertahankan Kemewahan Balapan 2025
BACA JUGA:Jam Rolex Makin Berwarna Tahun Ini
Sementara itu, MeisterSinger Bell Hora menampilkan pendekatan eksentrik: satu jarum, satu denting setiap jam. Dengan tombol silence mode, jam itu memadukan keunikan, kesederhanaan, dan fungsionalitas.
Bagi kolektor yang mendambakan inovasi ekstrem, Bvlgari Octo Finissimo Minute Repeater Carbon tampil sebagai karya ultra-tipis dengan resonansi menakjubkan.
Terbuat dari karbon ringan, jam itu membuktikan bahwa teknologi masa depan bisa bersinergi dengan seni klasik.
Tahun 2025 memperlihatkan bagaimana industri jam tangan mewah terus berevolusi. Dari merek besar hingga independen, para pembuat jam berupaya menghadirkan komplikasi mekanis dan bernilai.
BACA JUGA:Boucheron Hidupkan Kembali Motif Panah Legendaris Lewat Koleksi Fleche
BACA JUGA:Koleksi Terakhir Giorgio Armani Warnai Penutupan Milan Fashion Week 2026
Untuk kolektor modern, inilah era emas baru: presisi, inovasi, dan nilai investasi berpadu sempurna di pergelangan tangan. (*)