BACA JUGA:Hasil MotoGP Sepang: Fabio Quartararo Puas dengan Yamaha, Sinyal Motor V4 Menguat
Namun, Augusto Fernandez mengakui bahwa sepanjang akhir pekan di Valencia 2025, motor tersebut masih memiliki masalah yang sama terkait feeling front-end seperti yang ia rasakan selama pengujian M1-V4.
Yamaha Racing MotoGP belum melakukan banyak perubahan pada sektor mesin V4, terutama terkait tenaga maksimal. Motor tersebut masih berada di kelompok bawah dalam tabel top speed.
Meski begitu, Yamaha sudah menorehkan poin melalui prototype V4 mereka, setelah Augusto mampu finis di posisi ke-14 di Grand Prix San Marino.
Penurunan performa YZR-M1 sejak paruh kedua 2022, yang menjadi terakhir setelah Yamaha meraih kemenangan Grand Prix, menjadi alasan pabrikan Iwata berupaya mengikuti tren pengembangan mesin dengan mengadopsi konfigurasi V4.
Bagi sejumlah pengamat MotoGP, perubahan ini juga dianggap sebagai langkah terakhir Yamaha untuk meyakinkan Fabio Quartararo agar bertahan setelah musim 2026.
Pada hari Selasa mendatang, Quartararo, Alex Rins, Toprak Razgatlioglu, dan Jack Miller dijadwalkan menguji M1-V4 pada sesi tes pascamusim di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia.
Apakah keempat pembalap Yamaha MotoGP itu dapat memberikan masukan positif terhadap mesin V4 sebelum masuk ke fase pengujian pramusim 2026 di Sepang pada akhir Januari dan awal Februari 2026? Kita tunggu saja.(*)