HARIAN DISWAY - Perusahaan Ritel Game Valve mengklaim bahwa produk terbaru mereka, Steam Machine enam kali lebih kuat daripada Steam Deck, mesin konsol game genggam yang mereka rilis sebelumnya.
Tidak hanya itu, Valve bahkan menyebut bahwa Steam Machine, sebuah kotak komputer yang membuat gamer bisa bermain game dari TV di ruang tamu tanpa PC, lebih kuat ketimbang rata-rata spek PC yang dimiliki oleh 70 persen pengguna Steam.
Pernyataan itu dilayangkan oleh Yazan Aldehayyat, teknisi Valve. Ia menyebut Steam Machine setidaknya setara dengan PC pengguna Steam. Bahkan lebih. Pernyataan itu tidak muncul begitu saja. Pernyataan itu mengacu pada data Steam Hardware Survey pada Oktober 2025.
Dalam laporan tersebut, mayoritas pengguna Steam memakai CPU Intel 6-core, RAM 16 GB DDR4, GPU RTX 3060, serta monitor Full HD. Spek yang solid, tetapi sudah mendekati batas menengah.
Sebaliknya, Steam Machine dipersenjatai dengan CPU AMD Zen 4 6-core hingga 4,8 GHz dan GPU RDNA3 dengan clock stabil di 2,45 GHz.
BACA JUGA:Valve Umumkan Peluncuran Steam Frame dan Steam Machine, Main Game PC Bisa di Ruang Tamu
Data pengguna komputer Steam yang ternyata masih di bawah performa Steam Machine. --Gamerant
Secara teori dan dalam banyak benchmark umum, GPU RDNA3 kelas menengah mampu menandingi performa RTX 3060. Bahkan dalam beberapa skenario, arsitektur RDNA3 menawarkan efisiensi yang membuatnya unggul tipis.
Inilah dasar dari klaim Valve. Mayoritas pengguna Steam tidak memakai PC high-end, melainkan mid-range. Dan Steam Machine dibangun tepat di level itu. Dengan optimasi sistem yang membuatnya tampil lebih efisien daripada PC yang dirakit dari berbagai komponen berbeda.
Namun, perbandingan performa bukan satu-satunya titik tekan yang disorot Valve. Steam Machine hadir dengan bentuk kubus mungil yang lebih mirip konsol daripada PC desktop kecil. Sedari awal Valve memang mengumumkan bahwa nilai jual utamanya ada di fleksibilitas. Sehingga spesifikasi tengah yang mereka ambil.
Valve seperti hendak menunjukkan bahwa performa setara PC mid-range tak harus hadir dalam casing besar dengan pendinginan ribut. Sebuah inovasi yang menggerus PC rakitan tradisional. Microsoft juga ikut nimbrung setelah Valve mengeluarkan PC berbentuk konsol itu. Apalagi Xbox sudah berencana membuat konsol hybrid.
BACA JUGA:Xbox Siapkan Konsol Generasi Baru, Hadirkan Pengalaman Sangat Premium
BACA JUGA:Harga dan Spesifikasi ROG Xbox Ally dan ROG Xbox Ally X Resmi di Indonesia, Mulai Rp9.999.000!
Bahkan Bos Xbox Phil Spencer memberi selamat kepada Valve, bahkan mengakui Xbox Game Studios sebagai salah satu publisher besar di Steam. Respons ini menunjukkan satu hal. Bahkan kompetitor pun melihat Steam Machine sebagai sesuatu yang patut diperhitungkan.