Itulah alasan single itu dirilis tepat pada momen Hari Anak Sedunia. Bahkan pesan itu terasa semakin penting hingga saat ini. Bahwa hak anak tak sekadar hanya digaungkan lewat kampanye. Melainkan komitmen yang dimulai dari rumah.
Sebagian mungkin bertanya, apa relevansi pengalaman pribadi penyanyi dengan isu sebesar hak anak?Jawabannya, menurut Agnes, justru ada pada kejujuran di balik sebuah pergulatan personal.
BACA JUGA:Herockmob 2025, 300 Lebih Musisi Unjuk Gigi
BACA JUGA:Daftar Nominasi Grammy Awards 2026, Kendrick Lamar Borong 9 Kategori, Lady Gaga 7
“Temani langkahmu (Bertumbuhlah) tidak lahir dari konsep abstrak. Tetapi dari perjalanan batin: luka masa kecil, proses menjadi ibu, dan dialog spiritual yang panjang," kata Agnes. Namun, dari titik kejujuran itulah Temani Langkahmu (Bertumbuhlah) mendapatkan bobot emosionalnya.
Agnes menyebut single itu sebagai hasil dialognya dengan Sang Pencipta. Ia bertanya, "Jika perjalananku penuh luka, mengapa Engkau mempercayakan seorang anak padaku?”
Dari pertanyaan itu justru lahir pemahaman. Soal mengasuh adalah tentang menyadari bahwa ada pusat yang lebih besar dari diri kita.
Itulah yang membedakan Bertumbuhlah. Single itu merupakan refleksi spiritual tentang mandat menjadi orang tua. Bahwa anak bukan salinan diri. Anak bukan proyek. Anak adalah amanat.
BACA JUGA:Vakum 10 Tahun, Hilary Duff Luncurkan Mature: Titik Temu Dirinya Sekarang dan Saat Masih Gadis
BACA JUGA:Thee Marloes dan Musisi Lokal Meriahkan Soirée Gigs di Four Points Surabaya
Agnes tumbuh sebagai anak yang kariernya dijaga dan diarahkan oleh ibunya. Kini dia berada di posisi yang sama. Dia harus mengawal perjalanan anaknya.
Itu dilakukannya untuk memastikan anaknya itu benar-benar bertumbuh. Dari perjalanan itu, Bertumbuhlah menemukan bentuknya sebagai doa yang ia bisikkan kepada dirinya sendiri. Juga orang tua lain.
Temani Langkahmu (Bertumbuhlah). Single itu merupakan refleksi spiritual tentang mandat menjadi orang tua. -Agnes Santoso-
Single itu digarap bersama Kalam Kalbuadi, composer sekaligus arranger asal Blitar yang dikenal lewat pendekatan emosional dalam musik akustik.
Sentuhan Kalam menghadirkan atmosfer lembut dan reflektif. Memperkuat pesan inti lagu: menemani tanpa mengendalikan.
BACA JUGA:10 Lagu Opera Terkenal Sepanjang Masa, Spesial Hari Opera Sedunia!