"Mereka bilang bahwa mungkin Indonesia bisa lebih baik kalau bersama saya," lanjut pelatih berusia 55 tahun tersebut.
Pernyataan tersebut menjadi sorotan, mengingat hubungan Shin Tae-yong dengan PSSI sempat memanas sebelum akhirnya kontraknya dihentikan pada pertengahan 2025.
Meski begitu, rupanya masih ada kepercayaan dari dalam ruang ganti terhadap kepemimpinannya.
Kini, dengan kursi pelatih timnas senior yang masih kosong dan tekanan publik yang tinggi, PSSI diharapkan segera mengambil keputusan strategis demi membangkitkan kembali semangat Timnas Indonesia. (*)