Peringatan 40 Tahun Podo Joyo Masyhur Group: Anak-Anak Teguh Kinarto Janji Bakal Rukun

Peringatan 40 Tahun Podo Joyo Masyhur Group: Anak-Anak Teguh Kinarto Janji Bakal Rukun

DIALOG TEGUH KINARTO (kanan) dengan menantu dan putra sulungnya, Costaristo Tee (tengah) dan Lie Yen Mee.-Boy Slamet-Harian Disway-

Teguh Kinarto tak hanya sukses dalam bidang bisnis. Ia berhasil membangun keluarga yang kini menjadi penerusnya di Podo Joyo Masyhur (PJM) Group. Empat anak dan para menantu diminta bicara di hadapan karyawan dan manajemen PJM dalam perayaan HUT PJM Group ke-40 Rabu (26 Mei 2022) di Novotel Samator.

PANITIA halal bihalal dan perayaan HUT PJM Group agak panik. Bos PJM Teguh Kinarto membuat agenda di luar acara. Mereka mulai mengeluarkan kertas berisi pemberitahuan bahwa acara sudah molor 30 menit. 

Setiap lima menit, kertas pemberitahuan dikeluarkan lagi. Namun Teguh tetap saja meneruskan pidatonya.

Teguh tak mau menyampaikan pidato dari atas panggung. Sang bos properti itu ingin menyapa seluruh karyawannya. Mulai jajaran direksi hingga staf muda yang ikut diundang dalam acara itu. 

Acara itu sangat spesial. Teguh ingin peringatan ke-40 tersebut lebih bermakna ketimbang peringatan sebelumnya.

“Saya enggak mau ngomong di atas. Kita semua sejajar,” ujar Teguh. Ia hafal hampir semua nama yang ada di dalam ruangan. Teguh mendatangi satu per satu meja para tamu undangan.

Meja pertama yang didatangi berisi para pejabat senior PJM. Mayoritas perempuan. Teguh menyebut satu per satu nama orang-orang penting yang telah membantunya selama puluhan tahun itu. 


TEGUH KINARTO (kanan) menyaksikan testimoni Devina Tee, anak keduanya, saat perayaan HUT ke-40 Podo Joyo Mashyur, Rabu, 25 Mei 2022. Berdiri di tengah adalah Eddy Tjawi, suami Devina Tee.-Boy Slamet-Harian Disway-

Satu per satu diminta berdiri. Teguh memuji semua prestasi mereka. Banyak yang telah berjasa hingga memberikan untung ratusan miliar bagi perusahaan. Ada juga sosok yang bisa membereskan semua masalah. Masalah apa pun kalau ada dia, pasti selesai.

“Terima kasih. Tanpa teman-teman semua, kita tidak akan berada di sini,” kata ayah empat anak itu. Panitia kembali memberi peringatan. Namun teguh belum berkunjung ke meja sisi kanan. Ia lanjutkan pidatonya sambil terus berjalan ke meja berikutnya.

Setelah keliling, ia kembali ke tengah-tengah ballroom. Tangannya bersandar di meja podium yang sudah diturunkan dari atas panggung. Pengusaha 70 tahun itu lalu meminta semua anak dan menantunya maju.


PUTRA KETIGA Teguh Kinarto, Ganitra Tee (kiri), berdiri mendampingi sang istri, Adele Jenifer Wijaya.-Boy Slamet-Harian Disway-

Panitia terus mengabarkan bahwa waktu terus berjalan. Teguh mulai melihat tanda peringatan itu. “Untuk panitia, tidak perlu khawatir. Kapan lagi ada kesempatan kumpul seperti ini,” ujar Teguh sembari tersenyum.

Teguh meminta semua anak-anaknya bicara di depan publik terkait komitmen rukun hingga anak cucu. “Kita harus meniadakan ego membangun Podo Joyo. Ayo maju masing-masing bicara satu menit,” pintanya.

Anak sulungnya, Costaristo Tee, siap melakukan permintaan sang ayah. Ia dan adik-adiknya sudah masuk dan meneruskan perusahaan. Termasuk para menantu.  “Empat puluh tahun sudah kita lewati. Para Young-Gen akan jadi super team untuk mencetak gol baru ke depannya,” kata Costa disambut tepuk tangan hadirin.

BACA JUGA: Teguh Kinarto sang Superman Properti

Semua anak dan menantu menyatakan hal yang sama. Mereka berjanji akan terus bekerja sama membangun PJM. Perselisihan juga diselesaikan tanpa mementingkan ego masing-masing.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: