Covid-19 Melandai, KAI Tambah Armada

Covid-19 Melandai, KAI Tambah Armada

Ia tertular Covid-19 Juli lalu. Sesuai aturan, penyintas harus menunggu selama tiga bulan untuk bisa bepergian. Farhan tak bisa ke mana-mana sampai Oktober nanti. Naik kereta dan bus pun tidak boleh.

Peternak ikan itu pernah mencoba ikut acara vaksinasi massal yang digelar salah satu BUMN pekan lalu. Siapa tahu lolos. Rupanya data yang dimiliki petugas menyatakan ia belum bisa divaksin. ”Ketahuan belum tiga bulan,” ujar pria 31 tahun itu.

Petugas Kereta Api mengawasi keberangkatan kereta lokal Rapih Dhoho

jurusan Blitar di Stasiun Gubeng kemarin (22/9). (Foto: Eko Suswantoro)

Aplikasi PeduliLindungi memang dipakai di berbagai tempat. Farhan jadi tidak bisa ke mana-mana. Bahkan, rencana mendaki Gunung Arjuno-Gunung Welirang juga harus dibatalkan. Pendaftaran pendaki dilakukan secara online. ”Ternyata peserta juga harus punya PeduliLindungi atau kartu vaksin. Jadi, kayaknya saya harus di rumah saja tiga bulan ini,” lanjutnya.

Ia juga tidak bisa masuk ke mal atau supermarket. Sebab, status aplikasi PeduliLindungi miliknya masih merah.

Aplikasi bikinan Kementerian Komunikasi dan Informatika itu terkoneksi dengan nomor induk kependudukan (NIK) warga. Ada empat warna yang digunakan untuk mengidentifikasi warga saat bepergian.

Warna hijau berlaku bagi mereka yang sudah divaksin dua kali dan tidak sedang terinfeksi Covid-19. Orang dengan status hijau bisa mengakses semua ruang publik. Orang dengan status kuning baru mendapat satu kali vaksin. Mereka bisa ke semua ruang publik, tetapi tetap menyesuaikan dengan kebijakan daerah atau pengelola tempat publik tersebut.

Status merah seperti Farhan terjadi karena warga itu belum divaksin. Sementara itu, warna hitam menunjukkan bahwa yang bersangkutan sedang terinfeksi Covid-19 atau pernah kontak erat dengan pasien Covid-19 kurang dari 14 hari. ”Kalau belum divaksin rasanya seperti tahanan kota. Tidak boleh ke mana-mana,” katanya. (Salman Muhiddin)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: