Kangen pun Terbayar…

AKHIRNYA, Disway Open Wushu Championship 2022 dibuka Jumat (25/2). Rasa kangen para pencinta bela diri asal Tiongkok itu perlahan terobati. Mereka menuntaskan rasa kangen itu hingga Minggu (27/3).

Tribun lantai 4 Graha Unesa menjadi saksi. Sorakan jiauyou yang khas bergema dari setiap sudut. Mereka saling menyemangati para atlet yang tengah berjuang memberi performa terbaik di lapangan.

“Terima kasih atas digelar dan difasilitasinya Disway Open Wushu ini,” kata Sekjen PB Wushu Indunesia Ngatino dalam sambutannya. Ia berharap panitia penyelenggara tak bosan dan kapok. Sehingga bisa digelar secara rutin tiap tahun.

Kejuaraan Disway Open Wushu Championship 2022 bisa menjadi pemantik. Terutama bagi para sasana-sasana lain agar bisa menggelar acara serupa. Mengingat Jawa Timur sering melahirkan atlet-atlet wushu yang prestasinya cukup mentereng.

Founder Harian Disway Dahlan Iskan kagum dengan banyaknya para atlet wushu yang belia. Ia turut merasakan semangat mereka dalam menggeluti olahraga yang mendunia itu.

Dan gayung bersambut. Dahlan pun menanggapi “PR” dari Ngatino. Apabila acara bisa terselenggara sukses, maka bisa itu menjadi tolok ukur. Bahwa Disway Open Wushu Championship bisa digelar dengan skala yang lebih besar. Kalau bisa sukses berarti kita bisa bikin piala presiden tahun depan,” ucap mantan Menteri BUMN 2011-2014 itu. (Mohamad Nur Khotib)

 

Sambutan Dahlan Iskan sebelum acara dibuka secara resmi.
(Foto: Boy Slamet-Harian Disway)

Sumber: