Seluruh Pemain Persebaya Disahkan LIB, Bisa Tampil Full Team di Piala Presiden 2022

Seluruh Pemain Persebaya Disahkan LIB, Bisa Tampil Full Team di Piala Presiden 2022

Para pemain Persebaya berlatih di Bandung menjelang persiapan pertandingan pertama Piala Presiden 2022 melawan Bhayangkara FC.--

SURABAYA, DISWAY - PERSEBAYA bisa tampil full team saat menghadapi Bhayangkara FC di Stadion Gelora Bandung Lautan Api pada Senin, 13 Juni 2022. Kepastian itu didapat setelah semua pemain dinyatakan sah oleh PT Liga Indonesia Baru (LIB) selaku operator turnamen Piala Presiden 2022.

”Alhamdulillah, tadi diberi info oleh manajer. Semua pemain sudah disahkan. Artinya, bisa kita turunkan saat lawan Bhayangkara,” terang Aji Santoso, pelatih Persebaya Surabaya.

”Termasuk Silvio yang baru datang Rabu lalu. Juga sudah disahkan,” tambahnya.

Kabar bagus itu disambut Aji Santoso dengan lega. Artinya, ia bisa memiliki banyak pilihan untuk meramu strategi terbaik guna menghadapi tim besutan Widodo C. Putro tersebut.

Oleh karena itu, sore kemarin para pemain langsung digenjot latihan taktik di Lapangan Sidolig, Bandung.

”Kondisi anak-anak sebetulnya masih belum terlalu fit karena baru kemarin malam datang. Namun, saya paksakan. Tadi kami sudah coba latihan taktikal untuk pertandingan Senin. Besok full rest. Kami kasih libur. Biar pemain bisa manfaatkan untuk istirahat,” terang Aji Santoso.

Baca Juga: Deal! Marselino Ferdinan Bertahan di Persebaya Musim Ini

Pola itu sudah dijalankan Persebaya sejak Kompetisi Liga 1 musim lalu yang memakai sistem home tournament. Yakni, H-2 pemain diliburkan untuk pemulihan kondisi. Besoknya, pemain akan kembali berlatih dengan official training di lapangan GBLA.

”Secara umum sudah saya sampaikan seperti apa karakter permainan kita. Jauh hari, sejak di Surabaya lalu. Di sini tinggal pemantapan. Terlebih, empat pemain asing kita sudah gabung semua,” bebernya. 

Aji Santoso membidik kemenangan di pertandingan perdana nanti. Menurutnya, laga itu cukup penting dan sangat menentukan untuk laga selanjutnya. Dengan empat peserta di grup C, kata Aji, tiap laga adalah final. Tidak boleh kalah. Apalagi di pertandingan perdana.

”Harus menang. Ini penting untuk memantapkan kepercayaan diri,” ujarnya. 

Aji paham tugas itu tidak mudah. Bhayangkara FC disebutnya tim kuat. Terbukti, Persebaya musim lalu tidak pernah menang. Dua kali pertemuan di kompetisi Liga 1, sebanyak itu pula Persebaya menelan kekalahan.

”Kuncinya fokus dan kerja keras. Semua pertandingan adalah final,” tegasnya. (*) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: