Duel Perdana Haaland Kontra Nunez

Haaland adalah salah satu penyerang tercepat dengan kemampuan untuk berakselerasi dan mencapai kecepatan tertinggi dengan sangat cepat. Atrtinya, ia adalah ancaman nyata untuk menembus garis pertahanan lawan.

Melawan tim yang ingin duduk di blok yang dalam, ini agak kurang efektif tetapi mengingat bahwa kami mengharapkan Liverpool memainkan garis pertahanan tinggi seperti yang biasa dilakukan musim lalu, dengan begitu Man City mungkin bisa melihat banyak ruang untuk Haaland mengeksploitasi ruang dibelakang pemain bertahan Liverpool.

Bagian yang membuat Manchester City begitu berbahaya adalah kemampuan gelandang dan fullback mereka melakukan lari berbahaya di belakang bola untuk menguasai ruang.

Dengan Haaland mengancam untuk berlari di belakang garis pertahanan, orang akan melihat lebih banyak ruang diciptakan untuk pemain seperti De Bruyne, Foden, dan Bernardo Silva untuk menyerang.

Dengan demikian, akan ada peran penting bagi Fabinho, sebagai pemain no.'6' di dasar lini tengah Liverpool, untuk menutupi ruang dan memastikan bahwa ancaman dari serangan ManCity bisa ditangani.

Bagaimana hilangnya Sadio Mane akan memengaruhi Liverpool?

Selama Jurgen Klopp memimpin Liverpool, ia konsisten dengan pola 4-3-3. Formasi Mohamed Salah di kanan, Roberto Firmino melalui tengah, dan Sadio Mane di kiri adalah salah satu barisan penyerangan paling efektif di Eropa.

Selama musim lalu, semua orang melihat Diogo Jota dan Luis Diaz diintroduksi secara bergantian untuk mengisi barisan penyerang karena Firmino sedikit dicadangkan. Kini, Sadio Mane telah meninggalkan klub dan bergabung dengan Bayern Munich.

Diaz mirip dengan Mane dalam hal ia akan bermain di dalam, di sisi kiri, dengan berlari untuk mengancam ruang tengah di barisan belakang City

Pertandingan akhir pekan ini akan membuat Manchester City memiliki wawasan tentang bagaimana rencana Liverpool untuk menggantikan Mane dengan pemain internasional Kolombia Luis Diaz kemungkinan dipasang sebagai pengganti permanen.

Salah satu pertarungan taktis yang paling menarik dari Community Shield adalah cara serangan Manchester City menghadapi ancaman tampilan baru Liverpool.

Ada perbedaan yang jelas antara Diaz dan Mane. Diaz adalah ancaman mencetak gol yang lebih langsung yang membuat umpan tajam untuk membobol kotak penalti.

Diaz lebih merupakan pembawa bola yang dinamis dan berbahaya ketika diizinkan untuk mendapatkan bola dan menyerang sisi fullback  dan bek tengah lawan.

Diaz adalah penyerang dinamis yang memberikan ancaman nyata dalam hal pergerakan agresifnya. Di sini, seringkali kita melihatnya mendribbling bola dulu sebelum bermain melalui blok pertahanan lawan untuk menemukan Milner disisi "half space" kanan dalam  sebelum menerobos dan mengumpankan bola kembali secara "crossing atau cut cack"

Sementara Mane akan lebih menjadi masalah bagi bek tengah Manchester City, kemungkinan Diaz akan lebih mengancam bek kanan pada kesempatan pertama.

Sumber: