Ujian Konsistensi Persebaya saat Melawat ke Kandang PSS Sleman

Ujian Konsistensi Persebaya saat Melawat ke Kandang PSS Sleman

Alwi Slamat tampil konsisten saat Persebaya menghadapi PSIS Semarang, Senin (21/8).--

SLEMAN, DISWAY - KONSISTENSI. Itulah yang seharusnya menjadi kunci Persebaya dalam lawatannya ke kandang PSS Sleman, Sabtu (27/8). Skuad Bajol Ijo harus bisa menunjukkan konsistensi permainannya dalam berburu kemenangan.

Konsistensi perlu dijaga lantaran Persebaya baru saja meraih kemenangan yang menentukan. Larut dalam euforia bisa menjadi batu sandungan Persebaya. Apalagi, PSS Sleman bukanlah seperti Madura United atau Borneo FC yang selama ini dianggap kekuatannya jauh di atas Persebaya.

Tim pelatih harus mampu me-manage mental pemain. Agar tidak meremehkan. Agar tetap bermain fight seperti saat ketemu tim-tim pemuncak klasemen sementara.

”Saya sudah ingatkan ke pemain maupun pelatih untuk menganggap semua pertandingan di level yang sama. Harus tetap konsisten,” kata Manajer Persebaya Yahya Alkatiri.

Perjuangan berburu poin di kandang PSS Sleman pun sudah dimulai. Skuad Persebaya sudah bertolak ke Sleman  Kamis (25/8). Tim pelatih memutuskan membawa 22 pemain. Mereka merupakan the winning team yang sukses menggasak PSIS Semarang.

Termasuk Marselino Ferdinan. Semestinya, wonderkid Persebaya itu mendapat panggilan pemusatan latihan timnas U-19. Ia bersama 35 pemain lain sudah harus berkumpul di Jakarta pada Rabu (24/8). Namun, Persebaya minta izin untuk menahan Marsel sampai laga lawan Bali United pada Jumat (2/9).

Selepas menjadi pahlawan Persebaya atas PSIS, sosok Marsel memang cukup vital. Tidak hanya dari sisi skill. Tetapi, juga spirit yang dibawa. Ia bisa memacu fighting spirit tim. Bagaimana berjuang sampai menit akhir.

Kendati skuad Persebaya memiliki masa recovery cukup singkat, Aji Santoso tak terlalu risau dengan kebugaran pemain. Toh, kondisi tuan rumah juga sama. PSS Sleman juga baru pulang away dari Persik Kediri. ”Kondisi pemain semua siap. Masih capek. Hari ini off, besok kita baru official training,” ujarnya. 

Sesi latihan resmi akan lebih dioptimalkan untuk pengenalan lapangan dan kondisi. Terkait taktikal, Aji memastikan pemain sudah paham dan mengerti apa yang dilakukan. Itu seperti yang sudah ditunjukkan saat mengalahkan PSIS Semarang.  

”Kami akan latihan untuk pengenalan lapangan dan menjaga kondisi. Kalau taktikal, semua sudah paham,” ujarnya. 

Sementara itu, catatan pertemuan kedua tim masih imbang. Dari empat kali pertemuan, Persebaya dan PSS Sleman saling mengalahkan masing-masing dua kali. Catatan itu sudah pasti akan memotivasi kedua tim untuk bisa meraih kemenangan. (Gunawan Sutanto)



Sumber: