Lentera Makam dan Peti Kemas, Terobosan Dispendukcapil Kota Pasuruan Pangkas Birokrasi
-WALI KOTA Pasuruan Saifullah Yusuf atau Gus Ipul saat me-launching program Lentera Makam dan Peti Kemas.-
HARIAN DISWAY, KOTA PASURUAN - Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan terus meningkatkan layanan masyarakat melalui inovasi terbaru. Untuk itu, Pemkot Pasuruan melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Pasuruan me-launching Lentera Makam (Layanan Terintegrasi Administrasi Kependudukan dengan Pemakaman).
Selain itu, ada Peti Kemas (Pelayanan Terintegrasi Akta Kematian dengan RSUD). Peluncuran program tersebut dilaksanakan di gedung Gradika Bhakti Praja pada Selasa, 11 Oktober 2022.
Lentera Makam dan Peti Kemas merupakan terobosan layanan untuk percepatan kepemilikan penerbitan akta kematian dan perubahan kartu keluarga (KK) bagi penduduk yang meninggal di rumah sakit. Ahli waris hanya perlu menunggu akta kematian yang akan dikirim melalui aplikasi WhatsApp
Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf atau yang akrab disapa Gus Ipul mengharapkan agar program itu mampu meningkatkan pelayanan dalam kepemilikan penerbitan akta kematian dan perubahan KK bagi penuduk yang meninggal di Kota Pasuruan.
”Dengan Lentera Makam dan Peti Kemas ini, masyarakat dimudahkan dalam pengurusan kepemilikan akta kematian. Saya harap pelayanan terus ditingkatkan fasilitasnya, kecanggihannya, dan sosialisasinya agar bermanfaat dalam meningkatkan pelayanan untuk masyarakat,” ujarnya.
Gus Ipul juga menyampaikan, kepemilikan akta kematian masih menjadi masalah untuk para ahli waris. Dengan adanya pelayanan tersebut, masyarakat bisa langsung menindaklanjuti untuk mengurus akta kematian.
”Akta kematian ini masih jadi masalah. Banyak sekali memang keluarga yang mungkin tidak menindaklanjuti untuk mengurusi akta kematian. Nah, dengan upaya-upaya ini, diharapkan masalah-masalah kependudukan ini makin membaik dan masyarakat merasa dilayani lebih baik,” tutur Gus Ipul.
Selain itu, diinstruksikan seluruh perangkat daerah untuk meningkatkan pelayanan masyarakat. Menciptakan inovasi baru yang berbeda dengan inovasi yang sebelumnya.
”Mari, kita tingkatkan layanan. Bidang dukcapil saya akui sudah membuat banyak inovasi dalam rangka untuk meningkatkan layanan. Saya harap juga di bidang yang lain bisa mengikuti membuat suatu inovasi untuk pelayanan,” jelas Gus Ipul
Di tempat yang sama, Plt. Dispendukcapil Kota Pasuruan Siti Mariyam mengatakan, kedua program di-launching untuk meningkatkan kinerja bagi aparatur negara dalam memberikan pelayanan yang terbaik.
”Tentunya ada semacam pemangkasan birokrasi, tetapi kami tetap berpegang teguh pada regulasi yang ada serta bagaimana kita memuaskan masyarakat khususnya dalam hal pelayanan dokumen kependudukan dan pencatatan sipil terkait peristiwa kematian penduduk,” ujar Maryam. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: