Cekcok Rizky-Lesti Berakhir Bui

KDRT Rizky Billar-Lesti Kejora bagai cermin. Sebab, mereka selebritas top. Jadi cermin masyarakat. Seumpama tersangka Rizky tidak ditahan polisi, hancur hati para istri, baik yang di-KDRT maupun yang belum.

PENETAPAN status tersangka Rizky diumumkan Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan, Rabu malam, 12 Oktober 2022. Setelah Rizky diperiksa delapan jam di Polres Jakarta Selatan.

Kombes Zulpan: ”Malam ini bisa saya sampaikan hasil pemeriksaan penyidik Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan telah menaikkan status Muhammad Rizky dari saksi jadi tersangka.”

Maka, pernyataan Hotma Sitompul, kuasa hukum Rizky, kepada pers, Kamis, 13 Oktober 2022, yang meminta polisi tidak menahan Rizky jelas kontradiktif.

Hotma Sitompul: ”Kita harapkan perkara ini bisa selesai dengan damai. Saya tidak berkalau-kalau tidak mau damai. Kalian (pers) yang doain supaya damai. Perang dunia aja bisa damai, masak ini tidak.”

Dilanjut: ”Kita juga berharap agar polisi tidak melakukan penahanan terhadap Rizky. Kami mengajukan surat permohonan agar tidak ditahan. Sebab, kita upayakan damai.”

Sebaliknya, bukti hukum sudah cukup kuat sehingga polisi menetapkan Rizky tersangka. Artinya, terbukti di tingkat penyidikan bahwa terjadi KDRT.

Polisi menjerat Rizky Billar dengan Pasal 44 ayat 1 UU Nomor 23 Tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga. Ancaman hukuman lima tahun penjara.

Bisa disimpulkan, jika kuasa hukum Rizky mengupayakan perdamaian sama saja menempatkan korban Lesti di posisi rawan psikologis. Sebab, dia harus hidup serumah dengan suami yang pernah menganiaya. Dan, tidak ada jaminan bahwa aniaya tidak terulang.

Sebaliknya, Hotma Sitompul selaku pengacara tidak merasakan hal yang sama dengan korban. Hotma mengupayakan damai atas permintaan klien. Jika sukses, sukses pula ia sebagai pengacara. Lantas, menerima honor. Urusan selesai.

Seandainya skenario Hotma itu sukses (damai dan Rizky tidak ditahan), sebagai tontonan publik, itu bakal jadi acuan. Bakal jadi preseden buruk.

Di tengah tarik-menarik damai atau lanjut, dan Rizky ditahan atau bebas, Zulpan mengumumkan ke publik, Kamis petang, 13 Oktober 2022, bahwa Rizky ditahan setelah bermalam di sana sejak diperiksa sehari sebelumnya.

Rizky langsung mengenakan pakaian tahanan warna oranye. Sementara itu, Hotma Sitompul menyatakan: ”Nggak ada penyesalan Rizky karena masih fokus ke perkara.”

Zulpan: ”Sore ini telah dilakukan penahanan terhadap tersangka. Penyidik memiliki pertimbangan menahan tersangka, salah satunya agar tersangka tidak mengulangi perbuatan yang sama terhadap korban.”

Sumber: