Mother Instinct di Pencapresan PDIP

Mother Instinct di Pencapresan PDIP

-Ilustrasi: Reza Alfian Maulana-Harian Disway-

Wacana pencapresan PDIP unik. F.X. Rudy diperingatkan keras karena mendukung Ganjar Pranowo. Sebaliknya, pencetus Dewan Kolonel pendukung Puan Maharani juga ditegur keras. Terus, maunya PDIP mencapreskan siapa?

BAHWA Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri bakal menampilkan Puan Maharani, jelas terbaca publik. Sudah lama. Meskipun Mega belum mengatakan ke publik.

Maka, Ketua DPC PDIP Solo F.X. Hadi Rudyatmo (F.X. Rudy) diperingatkan keras oleh PDIP. Sebab, ia mendukung kader PDIP, Ganjar Pranowo, jadi capres

Rudy dan Ganjar sama-sama dipanggil, dimintai klarifikasi ke kantor DPP PDIP, Rabu, 26 Oktober 2022. Keduanya sama-sama disanksi. Tapi, sanksi terhadap Rudy lebih keras.

Ketua Bidang Kehormatan DPP PDIP Komarudin Watubun kepada pers, Rabu, 26 Oktober 2022, mengatakan,

”Karena Pak Rudy ini adalah kader senior, maka tentu sanksi juga harus lebih berat. Karena itu, kita jatuhkan sanksi peringatan keras dan terakhir kepada Saudara F.X. Rudyatmo.”

Komarudin: Rudy terbukti melanggar keputusan Kongres V PDIP bahwa pencapresan kewenangan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. Semua kader harus mengikuti itu. 

Sebelumnya, Rudy menyebutkan, Gubernur Jateng Ganjar Pranowo laku untuk Pilpres 2024. Menurutnya, sejumlah partai mendukung Ganjar. Ada Partai Amanat Nasional (PAN) Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI). 

Sebelumnya lagi, muncul Dewan Kolonel.

Pada Juni 2022, sejumlah anggota Fraksi PDIP DPR Komisi I sampai XI membentuk Dewan Kolonel. Diinisiasi Johan Budi Sapto Pribowo. Mendukung Puan Maharani jadi capres.

Pencetus dan pendukung Dewan Kolonel juga ditegur keras. Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto kepada wartawan, Minggu, 23 Oktober 2022, mengatakan, ”Partai menegaskan disiplin partai dan semua terkait capres cawapres. Arahan Ibu Ketua Umum jelas. Jangan grasa-grusu. Sabar dan pasti ada waktu yang tepat. Momentum sesuai suasana kebatinan rakyat. Ibu Mega akan umumkan capres-cawapres.”

Jadi, PDIP bakal mencapreskan siapa, dong? Apakah anggapan publik bahwa Megawati bakal menampilkan Puan tidak akan terjadi? Tapi, anggapan ke situ begitu kuat. Semua ortu pasti mengutamakan anak.

Craig Howard Kinsley dan Kelly G. Lambert dalam buku mereka, The Maternal Brain (2006), menyatakan, semua wanita, ketika melahirkan anak, maka terbentuk insting keibuan di otak.

”Begitu seorang wanita melahirkan kali pertama, terbentuk masa transisi di otak, dari masa wanita biasa menjadi ibu. Terjadi adaptasi neurobiologis untuk memenuhi tuntutan kodrati, yang ditunggu-tunggu anak.”

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: