Cheng Yu Pilihan Pemilik Estine Aesthetic Clinic dr Christopher: Mou Shi Zai Ren, Cheng Shi Zai Tian

DALAM meraih mimpi, akan selalu ada aral yang menghalangi. 

Tak masalah. Orang-orang sukses, di belahan bumi manapun, agaknya memang lebih banyak yang melalui jalan yang tertatih-tatih dan penuh liku. 

Tentu melelahkan. Fisik dan psikis jadi taruhan. Tapi, asal tidak menyerah, pada akhirnya akan sampai juga di tujuan.

Beragam pencapaian dr Christopher MKes AAAM AIFO-K digapai dengan proses demikian. Misalnya, selepas memberikan pelatihan gratis untuk perempuan kurang beruntung dalam pendidikan dan ekonomi, tak sedikit yang kemudian tidak mau bekerja di klinik yang didirikannya.

BACA JUGA:Cheng Yu Pilihan Sekjen PITI Lexyndo Hakim: Yu Ren Wei Shan

Namun, dr Christopher tak putus asa. Ia pilih meneruskan niat tulusnya. Hingga pada 14 Januari 2019, memperoleh penghargaan dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan sekaligus dari Kementerian Ketenagakerjaan atas sumbangsihnya bagi masyarakat Indonesia.

Makanya, dr Christopher menyemangati kita untuk tak berhenti berusaha. "Terus melangkah dengan berani dan jangan lupa berdoa. Karena keberhasilan seseorang ditentukan dari langkah dan berkat Tuhan," kata dokter anti-aging & aesthetic tersebut.

Pemilik Estine Aesthetic Clinic, Surabaya, ini, barangkali merupakan pembaca roman Samkok (Sanguo Yanyi 三國演義). Dalam novel masyhur karya Luo Guanzhong 羅貫中 itu, ada satu pernyataan Zhuge Liang 诸葛亮 yang sangat terkenal, "谋事在人, 成事在天" (móu shì zài rén, chéng shì zài Tiān): manusia mengusahakan, Tuhan menentukan.

Walau begitu, meminjam bahasa Alquran, "Manusia tiada memperoleh selain apa yang telah diusahakannya" (laisa lil-insaani ilaa maa sa'aa). (*)

 

Sumber: