2022, PLN Bangun 13 Infrastruktur

2022, PLN Bangun 13 Infrastruktur

PT PLN (Persero) mencatat, pemakaian kelistrikan nasional selama periode Lebaran 2023 mengalami kenaikan-Humas PLN-PLN

SURABAYA, HARIAN DISWAY- PROYEK strategis nasional (PSN) yang dikerjakan PLN Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Timur dan Bali (PLN UIP JBTB) selama 2022 telah selesai. Pekerjaan itu adalah pembangunan 13 infrastruktur kelistrikan. Tersebar di wilayah Jatim, Jateng, dan Bali.

Direktur Manajemen Proyek dan Energi Baru Terbarukan PLN Wiluyo Kusdwiharto mengatakan, proyek tersebut terdiri atas sembilan jalur transmisi sepanjang 253,05 km dan empat gardu induk (GI) dengan total kapasitas 420 MVA.

Nilai investasinya lebih dari Rp 957 miliar. Semua pekerjaan itu selesai dibangun di akhir tahun 2022 dengan zero accident. Pembangunan itu selaras dengan peningkatan keandalan kelistrikan. Dalam pengerjaan pembangunan, rata-rata nilai realisasi tingkat komponen dalam negeri (TKDN) di 2022 mencapai 60,78 persen.

Menurutnya, 2022 adalah peralihan pandemi menjadi endemi. Di masa itu, tentu bukan kondisi yang ideal dalam melaksanakan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan. Terdapat banyak kendala yang dihadapi.

”PLN UIP JBTB telah menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan keandalan sistem melalui selesainya pembangunan 13 PSN. Hal ini sesuai dengan budaya dan semangat PLN dalam melayani negeri melalui perkuatan keandalan sistem kelistrikan,” ucapnya.

General Manager PT PLN (Persero) UIP JBTB Muhammad Ramadhansyah mengungkapkan, keberhasilan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan tidak lepas dari sinergisitas yang baik antara PLN dan seluruh stakeholder terkait.

Keberhasilan itu akan makin memperkuat sistem kelistrikan di Pulau Jawa dan Bali. Tentunya akan sangat bermanfaat bagi masyarakat. Terbukti, 13 PSN dapat diselesaikan dengan tepat waktu dan zero accident.

Selain itu, PLN menunjukkan perhatiannya kepada masyarakat melalui pemberian tanggung jawab sosial lingkungan. Dikenal dengan Program PLN Peduli. Diberikan untuk membantu masyarakat di sekitar. Bantuan itu senilai Rp 3,11 miliar. 

”Sinergisitas tinggi antara PLN dan stakeholder dengan memperhatikan dan membantu masyarakat di sekitar pembangunan yang dapat menggerakkan roda perekonomian secara luas, melalui kelistrikan dan melalui program PLN Peduli. Tentunya ini menunjukkan nilai dari transformasi PLN,” tambahnya.

Tingginya realisasi TKDN juga menunjukkan komitmen PLN dalam meningkatkan porsi industri lokal. Untuk berperan bersama dalam penyelesaian pembangunan infrastruktur kelistrikan yang akan memperkuat keandalan sistem kelistrikan di Jawa dan Bali. Juga, meningkatkan perekonomian nasional. 

”PLN UIP JBTB juga terus berupaya dalam pengamanan aset negara. Terbukti dalam 2022, kami bersinergi dengan BPN berhasil merampungkan penerbitan sertifikat mencapai 813 persil tanah,” paparnya. (*)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: