Chiki Ngebul Ditemukan Lagi di Jatim

Chiki Ngebul Ditemukan Lagi di Jatim

PEDAGANG makanan si sebuah pusat kuliner di Surabaya yang menjual berbagai jenis menu.-FOTO: BOY SLAMET-HARIAN DISWAY-

Pemkot Surabaya masih menunggu update dari Kemenkes. Tidak bisa langsung melarang. Sembari itu, Dinkes Surabaya bakal terus menyosialisasikan kepada seluruh faskes untuk mengurangi risiko.

Pakar Kimia Institut Teknologi Sepuluh Nopember Prof Freddy Kurniawan mengatakan, penggunaan nitrogen cair itu sudah umum di dunia kuliner. Hampir di semua negara selalu ada. Fungsinya hanya untuk menimbulkan sensasi asap dingin. 

”Tapi, ada aturannya. Koki-koki paham formulanya. Sehingga boleh dan tak bahaya,” katanya. Dan kadar nitrogen cair yang dipakai tak boleh melebihi batas. Supaya tak berisiko campur atau bahkan larut dengan makanan.

Menurutnya, aturan itulah yang tak dipedulikan oleh para penjual di jalanan. Kadar nitrogen cair tak dihitung sesuai prosedur. Atau malah mereka tak paham soal aturan itu. Maka petaka para konsumen pun tak terhindarkan.

Nitrogen itu sangat berbahaya. Jangankan dikonsumsi, tersentuh kulit saja bisa berefek melepuh. Sebab, suhu nitrogen itu bisa mencapai minus 200 derajat Celcius. Bunga mawar yang diberi nitrogen pun bisa seketika membeku. (Mohamad Nur Khotib)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: